Ribuan Karyawan di Paser Ikut Vaksinasi Gotong Royong

Kaltimku.id, PASER – Ribuan karyawan/keluarga besar perusahaan PT Borneo Indah Marjaya (BIM) dan PT Palma Plantasindo di wilayah Kabupaten Paser/Grogot, Kalimantan Timur (Kaltim), mengikuti vaksinasi gotong royong.

“Semoga seluruh karyawan PT BIM dan PT Palma Plantasindo dan keluarga yang ditarget sebanyak 2.020 dosis bisa tervaksinasi semua, sehingga kekebalan kelompok dapat terwujud,” harap Kapolres Paser AKBP Eko Susanto SIK, saat meninjau kegiatan vaksinasi.

Bacaan Lainnya

Menurut Kapolres Eko Susanto, peran karyawan sangat diperlukan untuk sama-sama menanggulangi pandemi Covid-19, khususnya di Kabupaten Paser yang beberapa hari terkahir ini terus mengalami kenaikan kasus terkonfirmasi Covid 19.

“Mengingat dalam memerangi virus Corona ini diperlukan sinergitas dan saling bergandengan tangan dengan seluruh stakeholder,” katanya, seraya menambahkan, mencegah/menekan laju pertumbuhan Covid-19, seluruh elemen termasuk kayawan juga harus melaksanakan protokol kesehatan dengan sangat disiplin.

Kendati sudah di vaksin, Kapolres Paser meminta, para karyawan dan keluarga agar tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.

Saat peninjauan vaksinasi gotong royong, Kapolres Eko Susanto, ditemani Adm PT BIM dan PT Palma Plantisindo Andi Hejaya, Kabag Ops Kompol Sarman, Kasait Intelkam PTU Racdmad Wiwit Dianto, Kapolsek Pasir Belengkong Iptu Wahyudi Ismanto.

Usai melaksanakan peninjauan Kapolres melakukan pengecekan Pos Komando Tim Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat ( TKTD ), perlengkapan karhutla 3 unit Truck PMK dan perlengkapan lainnya.

Seperti diakui sebelumnya, kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Paser perlahan menunjukkan penambahan. Selasa (9/8/2021), tambahan warga yang terpapar berjumlah 97 orang, tambahan kesembuhan pasien 110 orang dan kasus kematian 2 orang.

Hingga saat ini jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 mencapai 6.721 kasus, pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 5.749 orang dan meninggal dunia 192 orang.

Sementara, pasien yang masih dalam perawatan di wilayah Fahmi Fadli dan Wabup Syarifah Masitah Assegaf ini, tercatat 780 orang.*

Pos terkait