Jurnalis – H Sa’adillah Hasbullah
Kandangan, KALTIMKU.ID — Nahas menimpa Rahman, salah satu warga Desa Batu Bini, Kecamatan Padang Batung, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalsel. Dia tewas mengenaskan akibat tertimbun longsoran batu gunung, Rabu (19/2/2025) siang.
Tragisnya begini. Mengutip video yang beredar di grup WA, korban diduga tertimpa longsoran batu gunung saat sedang fokus memecah bongkahan batu batu gunung yang ditambang dengan martil untuk dimuat ke dalam truck.
Namun, tebing gunung batu yang belum ditambang dan persis di atas kepalanya mendadak runtuh. Sontak korban yang tak memakai baju, kecuali topi penutup kepala dan celana panjang warna hijau itu terkubur longsoran batu gunung tersebut.
Petaka runtuhnya gunung batu di Dusun Hariyang, Desa Batu Bini, Padang Batung — HSS itu terjadi sekira pukul 14.14 WITA. Maka, warga sekitar pun geger dan melaporkan ke aparat desa yang kemudian meneruskannya ke kecamatan dan BPBD HSS.
Kepala Pelaksana BPBD HSS sendiri, Kusairi saat dikonfirmasi terpisah mengiyakan. “Benar, ada warga yang tertimpa batu di Batu Bini. Kami juga sudah turunkan tim gabungan untuk bantuan pertolongan/pencarian korban,” ujar Kusairi kepada media ini.
Bagaimana hasilnya? Mengaku sedang berada di Jakarta, Kusairi menyebut, informasi terkini yang diterimanya korban ditemukan telah meninggal dunia, dan sudah dievakuasi tim gabungan BPBD bersama TNI/Polri dan warga sekitar ke rumah duka.
Informasi media ini menyebut, korban Rahman atau Abah Lana itu ditemukan oleh tim gabungan sekitar satu jam kemudian di lokasi pencarian. Korban pun sudah dievakuasi ke rumah duka di Desa Batu Bini, Kecamatan Padang Batung, Kabupaten HSS, Kalsel.*** (JJD)
