Kaltimku.id — Sebagai anggota DPRD Kalimantan Timur, Andi Muhammad Afif Rayhan Harun, kembali menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan masalah air bersih di wilayahnya. Afif mengungkapkan bahwa ia masih berjuang keras agar kebutuhan dasar ini dapat terpenuhi, mengingat dampaknya yang sangat besar bagi kesejahteraan masyarakat.
“Saya masih perjuangkan air bersih, teman-teman,” katanya.
Namun, ia juga menyoroti masalah lain yang tak kalah penting, yaitu soal infrastruktur yang belum optimal, terutama terkait pembongkaran jalan yang dilakukan berulang-ulang.
Afif menjelaskan, baru-baru ini ia menemukan masalah di Jalan PM Noor, tepatnya di pertigaan yang sering dibongkar dan diperbaiki. Menurutnya, pembongkaran ini terjadi lebih dari sekali dalam waktu yang relatif singkat, padahal perbaikan tersebut berkaitan dengan saluran pipa air yang bocor.
“Tadi pipanya bocor, jalan Pahlawan M Noor pertigaan, zaman saya di DPRD Samarinda, rumah saya kan masih di Sempaja,” ungkap Afif.
Ia mengkritik cara kerja proyek infrastruktur yang tidak efisien, karena sering kali jalan yang sudah dibongkar untuk perbaikan kembali digali tanpa ada solusi jangka panjang.
“Kenapa nggak sekali bongkar lama tapi selesai? Kenapa harus sebentar, tapi digali lagi dan lagi?” tanya Afif.
Afif menilai hal ini sangat merugikan masyarakat, karena menghambat kelancaran lalu lintas dan meningkatkan biaya perbaikan yang tidak efektif. Ia berharap, masalah ini bisa segera ditangani dengan lebih baik, sehingga perbaikan jalan dan saluran pipa bisa dilakukan sekali gus dan lebih efisien.
“Jadi ada hal-hal yang harus kita urusi sekarang,” ujarnya.
Afif berkomitmen untuk terus mendorong perbaikan di sektor ini, sembari tetap fokus pada masalah utama, yaitu penyediaan air bersih bagi masyarakat.**(adv)
