Kaltimku.id, PPU – Wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur ditetapkan pemerintah pusat sebagai lokasi pemindahan Ibu Kota Baru (IKN), tepatnya di Kecamatan Sepaku. Bakal jadi pusat pemerintahan RI, wilayah Sepaku belum memiliki fasilitas memadai, termasuk ketersediaan jaringan telekomunikasi.
Sejumlah wilayah Sepaku hingga kini masih terdapat blank spot atau tidak ada sinyal jaringan. Blank spot jaringan berada di tiga titik, diantaranya Desa Bumi Harapan, Sukamulyo dan
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten PPU, Budi Santoso mengatakan penyediaan jaringan di wilayah IKN akan menjadi salah satu prioritas pemerintah pusat.
“Khusus blank spot di wilayah IKN, akan ditangani langsung oleh pusat,” ujar Budi, Sabtu (21/8/2021).
Tidak adanya sinyal jaringan telekomunikasi di sejumlah titik, disebabkan kondisi geografis serta minimnya permukiman penduduk.
Selain di wilayah IKN di Kecamatan Sepaku, blank spot juga terjadi di sebagian wilayah Kecamatan Babulu. Berdasarkan data Kominfo, ada sembilan lokasi blank spot serta lemah sinyal.
“Masalah blank spot sudah kita komunikasikan ke Kementerian Komunikasi. Dan tahun ini, kita dapat jatah pembangunan satu tower (menara telekomunikasi). Tapi belum tahu dibangun dimana,” bebernya.
Wilayah perbatasan, sebut Budi Santoso, menjadi lokasi paling banyak ditemukan blank spot. Diantaranya, Desa Rintik Babulu, perbatasan Sotek-Bongan dan Bukit Subur.*(adv)
Wartawan: Yudi
