Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Kendati perlahan penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kota Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim), namun akhirnya melompati angka 6 ribu kasus, yakni 6.009 setelah bertambah 19 kasus, Rabu (5/5/21).
Tambahan demi tambahan tersebut setidaknya terlihat sejak awal Mei 2021, yakni 4, 2, 8, dan 19 (33) kasus. Angka-angka ini yang menyebabkan kasus terkonfirmasi di Bontang terus melonjak hingga lebih dari 6 ribu kasus.
Sedangkan pasien yang dinyatakan sembuh di wilayah Wali Kota Basri Rase dan Wawali Najirah ini, sebanyak 5.794 orang setelah ditambahn 6 orang pada hari yang sama, dan meninggal dunia 94 pasien.
Terkait dengan kasus tersebut, tidak jarang pemerintah bersama aparat TNI-Polri dan pihak terkait lainnya berusaha melakukan pencegahan diberbagai kawasan atau tempat-tempat yang dianggap rawan penyebaran virus berbaya itu.
Misalnya, salah satu upaya pencegahan penyebaran Covid-19, Polsek Muara Badak bersama Koramil 02 Muara, terus bersiniergi melaksanakan Operasi Yustisi (Opyus) dan pembagian masker di wilayah Kecamatan Muara Badak.
Tim gabungan yang dikomandoi Wakapolsek Muara Badak Iptu Hari Purwanto ini, melaksanakan Opyus dan pembagian masker di pasar tradisional Desa Badak Ulu, dengan sasaran pedagang dan para pengunjung pasar yang tidak memakai masker melanggar protokol kesehatan (prokes).
Masker tersebut dibagikan kepada pedagang dan masyarakat pengunjung pasar tradisional Desa Badak Ulu yang tidak memakai masker. “Ini semua bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 di wilayah Kecamatan Muara Badak,” kata Kapolsek Muara Badak AKP Poerwo Asmadi.
Kapolsek meminta dimasa penerapan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), masyarakat dalam beraktivitas di tempat umum tetap menjaga jarak dan tetap menggunakan masker.*
