Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Deraan wabah pandemi Covid-19 masih berlangsung, meski sudah hampir dua tahun. Pemerintah pun terus berupaya keras untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity dengan menggalakkan percepatan vaksinasi nasional.
Upaya tersebut untuk menekan angka penyebaran Covid. Namun, ketersediaan vaksin masih menjadi kendala termasuk pendaftaran online bagi masyarakat yang ingin mengikuti vaksinasi.
“Untuk mengurangi antrean, maka pendaftaran vaksinasi melalui online. Namun, online juga ada kelemahannya kalau mungkin jaringan tidak bagus pasti terkendala. Ya nanti kami lihat solusinya apa,” jelas Budiono, Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan, usai peninjauan pelaksanaan vaksinasi nasional Covid-19 Pemprov Kaltim, Kodam VI/Mulawarman dan Polda Kaltim di BSCC Dome, Sabtu (24/7/2021).
Jika pendaftaran vaksinasi via online terkendala, Budiono mengutarakan, bisa dilakukan secara manual atau offline. Apalagi, tidak semua warga memiliki perangkatnya untuk online, hingga pendaftaran online dan manual bisa dipadukan.
Memang, sebut Budiono, pendaftaran secara online memudahkan masyarakat, akan tetapi masyarakat perlu memahami teknologi. Dirinya mengakui hingga saat ini sudah mendapatkan keluhan dari masyarakat mengenai sulitnya pendaftaran vaksinasi secara online.
Maka, tegas politikus PDIP, dirinya sudah mendengar aspirasi dan keluhan masyarakat mengenai kendala pendaftaran online. Sehingga menyikapi hal tersebut, dirinya telah menyampaikan kepada teknis terkait, termasuk Dinas Kesehatan Kota (DKK) untuk mengambil langkah-langkah selanjutnya demi memudahkan masyarakat yang hendak melakukan vaksinasi.*
Wartawan: Ariel S
