Kaltimku.id, BONTANG – Salah seorang warga Kota Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim), menceritakan kasusnya ke Polsek setempat soal dirinya dipukul orang tak dikenal gara-gara tidak memberinya uang.
“Tidak ada uang,” jawab korban, ketika dimintai uang orang tidak dikenalnya yang menghampirinya di kawasan Jalan Pelabuhan I RT 15 Kelurahan Tanjung Laut Indah Kecamatan Bontang Selatan, Kamis (20/5/21). Kasusnya diungkapkan dihadapan petugas.
Kapolres Bontang AKBP Hanifa Martunas Siringoringo, didampingi Wakapolsek Bontang Selatan IPTU Mandiono, dan Kasubbag Humas AKP Suyono, mengungkapkan awalnya korban membeli nasi goreng bersama adiknya dengan mengendarai sepeda motor, tiba-tiba dipanggil seseorang yang tidak dikenal.
Saat korban berhenti, didatangi orang tidak dikenal meminta uang, namun korban tidak memberi. “Korban mengatakan tidak ada,” ujar Wakapolsek Mandiono. Mendengar jawaban itu, orang tersebut langsung memukul korban di bagian wajah dan hidung hingga mengalami bengkak dan mengeluarkan darah.
Menerima pengaduan korban, Polres Bontang menurunkan Personil Unit Reskrim Polsek Bontang Selatan bersama Bhabinkamtibmas Kelurahan Tanjung Laut Indah untuk menelisik kasusnya.
Akhirnya, lewat tengah malam hari itu, petugas mendatangi salah satu rumah di kawasan Jalan Baronang RT 11 Kelurahan Tanjung Laut Indah Kecamatan Bontang Selatan Kota Bontang. Di situ, polisi berhasil menciduk “MA” alias Bagong di kediamannya.
Lelaki berusia sekitar 25 tahun itu diduga kuat melakukan tindak penganiayaan terhadap orang yang dimintai uang.
Akhirnya, pelaku yang diketahui tidak punya pekerjaan alias pengangguran itu diamankan di Mapolsek Bontang Selatan. Dia terjerat Pasal 351 KUH Pidana tentang Penganiayaan dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara.*
