Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Pasien yang dinyatakan sembuh di wilayah Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) pada Kamis (22/4/21) terbanyak dibanding kabupaten/kota lainnya, yakni 38 orang. Sehingga jumlah keseluruhan pasien sembuh 12.046 orang.
Sedangkan kasus terkonfirmasi dan meninggal dunia pada hari yang sama secara keseluruhan, masing-masing 12.797 kasus dan 329 orang.
Setidaknya dalam sepekan terakhir, wilayah Wali Kota Andi Harun dan Wawali Rusmadi ini, perlahan ada penambahan terutama kasus terkonfirmasi Covid-19 dan pasien sembuh. Kedua kasus ini penambahannya cenderung naik turun.
Sementara, Kota Balikpapan bertambah 35 pasien sembuh. Kabupaten Paser/Grogot dan Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) masing-masing 17 dan 14 orang. Kabupaten Kutai Timur (Kutim) dan Kabupaten Berau, masing-masing 12 pasien.
Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kabupaten Kutai Barat (Kubar), masing-masing 6 orang yang sembuh. Kota Bontang tambah 3 pasien. Sedangkan Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) tidak ada tambahan sama sekali, baik terkonfirmasi Covid-19, sembuh maupun meninggal dunia.
Salah satu upaya untuk mencegah/memutus tali penyebaran virus berbahaya itu, jajaran Polda Kaltim, khususnya Polsek Samarinda Kota Polresta Samarinda, melaksanakan Operasi Yustisi Covid-19 bergabung dengan Gugus Tugas Covid-19.
Operasi Yustisi gabungan itu berlokasi di kawasan Jalan Arif Rahman Hakim Kelurahan Sungai Pinang Luar Kota Samarinda, Kamis kemarin.
“Kegiatan Operasi Yustisi Covid-19 ini untuk mencegah/memutus penyebaran COVID-19,” ujar Kapolresta Kombes Pol Arif Budiman, didampingi Kapolsek Samarinda Kota AKP Creato Sonitehe Gulo.
Operasi gabungan ini menyasar masyarakat yang tidak memakai masker saat beraktivitas di luar rumah. Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran dan kedisiplinan warga dalam mematuhi protokol kesehatan.*
