Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Dari sepuluh daerah kabupaten/kota di Kalimantan Timur (Kaltim), setengah wilayah diantaranya tidak ada terjadi kasus kematian akibat serbuan Covid-19, Sabtu (11/9/2021).
Lima dari 10 daerah yang nihil kasus kematian itu adalah Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kabupaten Paser/Tanah Grogot, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kota Samarinda.
Semetara, di Kabupaten Berau ada tambahan meninggal dunia 2 orang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) 3 orang, Kabupaten Kutai Timur (Kutim) dan Kota Bontang, masing-masing bertambah 5 orang.
Tambahan kasus kematian kedua daerah itu merupakan yang terbanyak dibanding kabupaten/kota lainnya. Selain itu, kasus kematian terjadi di Kota Balikpapan yang tambahannya 3 orang. Sehingga tambahan harian kasus kematian berjumlah 18 orang.
Hal ini perlahan terwujud setidaknya sejak diterapkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), baik skala Darurat dan berbagai Level selama beberapa pekan dan terus dilaksanakan program percepatan vaksinasi yang digelar pemerintah, TNI-Polri bersama pihak-pihak terkait.
Yang tidak kalah pentingnya juga disiplinya masyarakat terhadap protokol kesehatan (prokes) untuk menghambat laju penyebaran virus Corona atau Covid-19, khususnya di wilayah Kalimantan Timur (Kaltim).
Dampak yang terlihat adalah melandainya kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dan berkurangnya kasus kematian di kabupaten/kota se Kaltim serta bertambahnya kesembuhan pasien yang sebelumnya terserang virus Corona.
Khusus di wilayah Kaltim, pemerintah bersama TNI-Polri dan unsur lainnya menggelar gerai vaksinasi massal di berbagai daerah. Tujuannya untuk memberantas penyebaran virus Corona yang masih tersisa dibeberapa kabupaten/kota.
Selain seluruh masyarakat bisa sehat juga mengupayakan perekonomian bangsa bisa bangkit kembali, menuju Indonesia maju.*
