Kaltimku.id, PPU – Wabah pandemi Covid-19 yang terjadi sejak Maret 2020 lalu, memaksa pemerintah mengentikan semua kegiatan sekolah. Tidak hanya bagi siswa, penghentian aktivitas belajar tatap muka berpengaruh terhadap psikologi tenaga pendidik.
Meminimalisir dampak buruk akibat penerapan sistem belajar daring (online), Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur membuat solusi agar pembelajaran online tidak sampai mengganggu kesehatan mental para tenaga pendidik ataupun guru.
“Kami coba membuka layanan konseling bagi tenaga pendidik, agar bagaimana menghadapi persoalan yang selama ini dapat mengganggu kinerjanya. Seperti bagaimana menangani siswa, sesama rekan kerja atau bahkan masalah dalam rumah tangga,” kata Kepala Disdikpora Kabupaten PPU, Alimuddin, Jumat (26/3/2021).
Kegiatan konseling psikologi melalui virtual zoom meeting bekerjasama dengan Biro Psikologi Belvalina. Adapun jadwal konseling dibuka setiap hari Rabu mulai pukul 09.00-13.00 Wita, sudah mulai berjalan pada 24 Maret.
Dijelaskannya, diadakan kegiatan konseling supaya tenaga pendidik dan kependidikan bisa berbagi atau sharing dalam menghadapi masalah baik di rumah maupun di sekolah.
“Ini peluang bagi mereka. Supaya ada teman diskusi dan mencari solusi bagaimana menghadapi persoalan persoalan yang ada di dunia pendidikan termasuk keluarga,” tutupnya.*(adv)
Editor : Herry T BS
