Kaltimku.id, KUTIM – Tidak hanya semua pegawai dan personel Polres Kabupaten Kutai Timur (Kutim) yang harus diperiksa suhu tubuhnya di masa pandemi seperti sekarang ini. Tapi, masyarakat yang masuk ke lokasi kantor Mapolres setempat juga diperiksa untuk memastikan tidak terkonfirmasi positif Covid-19.
“Personel diwajibkan rutin memeriksa suhu badan dengan menggunakan Thermogun, termasuk masyarakat atau siapa saja yang memasuki area kantor,” tekan Kapolres Kutim AKBP Welly Djatmiko. Langkah ini dibenarkan Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Ade Yaya Suryana.
Jajaran Polda Kalimantan Timur (Kaltim) tidak ingin semua kantor polisi, baik Polres, Polresta maupun Polsek dan lainnya di wilayah Kaltim menjadi kluster. Karena itu, pihaknya “mewajibkan” personel/atau pegawainya diperiksa dengan menggunakan Thermogun, sebagai langkah awal untuk mengetahui apakah ada gejala atau tidak.
Seperti tercatat dalam infogafis Satuan Tugas Covid-19 Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur pada 16 Maret 2021, kabupaten/kota di wilayah Kaltim hanya satu daerah yang tidak ada penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19, yakni Mahakam Ulu (Mahulu).
Wilayah lainnya bertambah, termasuk Kabupaten Kutim. Wilayah Bupati Ismunandar dan wakilnya Kasmidi Bulang ini, Selasa (16/3/21) ada tambahan baru terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 49 orang, sehingga berjumlah 7.495 pasien.
Sementara, pasien yang dinyatakan sembuh berjumlah 53 orang. Dengan adanya tambahan pasien sembuh itu sehingga jumlahnya menjadi 7.178 orang, dan meninggal dunia tidak ada tambahan, tetap 105 orang pada hari yang sama.
Adanya langkah pencegahan berbagai pihak diharapkan dapat menghalau penyebaran virus Corona, seperti dianjurkan pemerintah dan pihak terkait lainnya untuk disiplin mematuhi protokol kesehatan (prokes).*
