1.400 Lebih Penumpang dari Sulsel Turun di Pelabuhan Loktuan Bontang

Kaltimku.id, BONTANG – Sebanyak 1.400 lebih penumpang Kapal KM Binaiya yang berangkat dari Pelabuhan Laut Awerange Ujunge, Batupute Kecamatan Soppeng Riaja Kabupaten Barru, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), turun di Pelabuhan Loktuan Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Kedatangan penumpang yang jumlahnya kurang lebih 1.418 orang itu diawasi dan dilakukan pengamanan oleh personel Polres Bontang dalam gelaran Ops Ketupat Mahakam 2022, khususnya untuk arus balik kedatangan dan keberangkatan.

Bacaan Lainnya

Pengamanan kedatangan-keberangkatan penumpang KM Binaiya, dikomandani Kabag Ops Polres Bontang Kompol Komank Adi Andika SE, SIK, ditemani Kapolsek Bontang Utara AKP Ahmad Said SSos, dan Kapolsub Sektor Loktaun Ipda Usman.

Kabag Ops Komank Adi Andika mengatakan, kegiatan pengamanan dilakukan dalam rangka mengantisipasi lonjakan arus balik, sekaligus memberikan aman dan nyaman kepada penumpang transportasi laut.

”Kegiatan pengamanan ini masih dalam rangka Ops Ketupat Mahakam 2022 ” Kata Kabag Ops Komank Adi Andika.

Minggu (8/5/2022) tadi, KM Binaiya datang dari pelabuhan Awerange membawa penumpang sebanyak 1.418 orang.

Kemudian, sore hari sekitar pada pukul 16.00 Wita,  kapal itu kembali/berangkat ke pelabuhan asal di Sulsel dengan membawa penumpang sebanyak 965 orang.

“Sambil melaksanakan pengamanan, kita juga menyampaikan imbauan kepada para penumpang yang turun dari kapal untuk tetap mematuhi protokol kesehatan serta berhati hati dalam membawa barang bawaan mereka,” jelas Komank Adi Andika.

Humas Polda Kaltim menyebutkan, kedatangan dan keberangkatan KM Binaiya di Pelabuhan Loktuan berlangsung aman dan kondusif.

Jajaran Polda Kaltim ini berharap, pengamanan yang dilakukan dapat mencegah dan mengantisipasi terjadinya aksi kriminalitas dan memberikan rasa aman kepada masyarakat.*

Pos terkait