Kaltimku.id, KANDANGAN — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Hulu Sungai Selatan (HSS) lebih sigap dan action. Kali ini, BPBD siap menggeber Apel Siaga Darurat Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Lapangan Sepak Bola Jayapati, Desa Bamban Utara, Kecamatan Angkinang, HSS, Selasa pagi, 16 Agustus 2022.
Apel siaga atau katakan Gelar Pasukan ini sebagai langkah antisipasi menghadapi ancaman bencana Karhutla di wilayah HSS, Kalimantan Selatan (Kalsel). Terutama saat memasuki musim kemarau seperti sekarang.
“Saat ini, ada titik api (hotspot) yang sudah mulai muncul di daerah Daha, HSS. Karena itu, kita gelar Apel Siaga Darurat Bencana Karhutla tahun 2022 ini,” ucap Kepala BPBD HSS, Kusairi kepada awak media ini, Senin (15/8/2022).
Disambangi di Lapangan Jayapati, Bamban Utara, Kusairi yang ditemani staf, termasuk Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD, Riza dan Kades Bamban Utara, Ismail, tengah menyiapkan segala sesuatunya. Antara lain sudah memajang baleho, spanduk, dan podium pembina upacara di tengah lapangan.
Kusairi menyebut, apel Gelar Pasukan Mencegah Karhutla di “Bumi Antaludin” HSS ini rencananya dipimpin Bupati HSS, H Achmad Fikry atau Wakil Bupati Syamsuri Arsyad. Apel ini juga akan melibatkan semua unsur Forkopimda HSS, Kepala SKPD, Camat, dan unsur terkait lainnya.
“Peserta Apel Siaga Bencana Karhutla ini terdiri para Tagana (Taruna Siaga Bencana) se HSS, PMK (Pasukan Mencegah Kebakaran), satuan TNI dan Polri,” ujar Kusairi, seraya menimpali jumlah semua peserta apel sekitar 300 orang.
Menurut Kusairi, penglibatan semua unsur dan pihak terkait lainnya seperti Satpol PP, Damkar, PMI, Orari, Manggala Agni, termasuk BPBD HSS sendiri dan sejumlah perusahaan seperti PT. AGM, PT. SAM dan PT. SLS, itu dimaksudkan agar ancaman Karhutla di wilayah HSS bisa diantisipasi sedini mungkin.
Kenapa? Ia menyebut, ancaman ini lantaran masih ada kebiasaan sebagian masyarakat HSS yang membuka usaha perladangan dan perkebunan dengan membakar hutan dan lahan lahan gambut pada setiap musim kemarau.*
Penulis: JJD, Wartawan Senior Kalimantan