Kaltimku.id, SAMARINDA – Terbilang tidak sedikit masyarakat di wilayah Kalimantan Timur (Kaltim), agak terganggu perekonomiannya akibat serangan virus Corona selama kurun waktu setahun lebih ini. Rasa berat bagi sebagian masyarakat terdampak tersebut, Batalyon B Pelopor Satuan Brigade Mobil (Brimob) Polda Kaltim mencoba meringankan beban ekonomi warga terdampak Covid-19, salah satunya di daerah Samarinda.
Perwujudan sumbangsih kepada warga terbilang kurang mampu soal perekonomian gegara serbuan virus Corona itu, diserahkan jajaran Polda Kaltim di kawasan Kelurahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang Kota Samarinda.
“Sembako yang kita bagikan untuk masyarakat yang membutuhkan di daerah Kelurahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang,” kata Komandan Batalyon B Pelopor AKBP Handri Wira Suriyana SIK.
Dengan pemberian bahan pangan itu, terucap rasa syukur dan terima kasih dari warga yang menerima bantuan. Rasa berat soal ekonomi yang semula dirasakan, sedikit dirasakan agak enteng, karena bantuan personel-personel Brimob Polda Kaltim.
Pembagian sembako seperti ini, tutur Handri Wira Suriyana, sudah kerap kali diwujudkan dan akan terus dilakukan untuk membantu warga Samarinda yang membutuhkan selama pandemi belum musnah di bumi Kaltim.
Bantuan tersebut merupakan wujud syukur Brimob Polda Kaltim yang diimplementasikan melalui kegiatan berbagi kepada sesama yang membutuhkan.
“Kegiatan bakti sosial yang kami laksanakan merupakan kelanjutan dari kegiatan yang sudah dilaksanakan Bapak Kapolda Kaltim, sebagai bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat ditengah pandemi Covid-19,” kata Komandan Satuan Brimob Polda Kaltim Kombes Pol John Huntal Sarjananto Sitanggang SIK.
Dansat Brimob Polda Kaltim dan seluruh jajaran Polda Kaltim berharap, adanya bantuan sosial tersebut dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid-19.
“Kami berharap dengan sedikit bantuan sembako ini dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid-19 di Kalimantan Timur,” ujar Kombes Pol John Huntal Sarjananto Sitanggang.
Seperti diketahui, wilayah Kota Samarinda beberapa hari ini sudah masuk dalam zona oranye atau daerah dengan risiko sedang Covid-19. Status ini sama dengan Kabupaten Berau, Kabupaten Kutai Timur (Kutim) dan Kabupaten Kutai Barat (Kubar). Masyarakat diminta tidak lalai dengan protokol kesehatan (prokes).*
