Diduga Korsleting Listrik, Gudang Toko Anggun Markoni Terbakar

Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Musibah kebakaran kembali terjadi di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim), setelah berapa hari yang lalu si jago merah menghanguskan kantor jasa pengiriman (ekspedisi) di Jln Blora 2. Kali ini si jago merah kembali mengamuk di sebuah gudang toko Anggun Dekor yang berada persis di depan kantor Samsat Markoni, Balikpapan Kota, Sabtu (28/8/2021) dini hari.

Dihubungi awak media ini Kepala Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan Suseno membenarkan jika pada pukul 04.00 dini hari telah terjadi kebakaran.

Bacaan Lainnya

Pihaknya yang saat itu mendapatkan laporan langsung menerjunkan sedikitnya 6 unit mobil pemadam kebakaran. “Setelah mendapatkan informasi adanya kebakaran, petugas dari BPBD langsung menuju lokasi dan berusaha untuk memadamkan,” ucap Seno.

Seno menuturkan, musibah kebakaran terjadi setelah hujan yang mengguyur semalaman berhenti, namun di saat tim berhasil melakukan pemadaman hujan kembali mengguyur.

“Tidak ada korban jiwa saat terjadi kebakaran, hanya saja untuk kerugian yang dialami korban masih belum kita ketahui,” ujarnya.

“Tapi melihat tempat kejadian, barang-barang yang terbakar sangat banyak, mengingat yang terbakar merupakan gudang penyimpanan untuk interior ruangan,” sambungnya.

Saat disinggung mengenai asal api, Suseno mengatakan jika dugaan sementara dikarenakan karena korsleting listrik atau hubungan arus pendek. Pasalnya di saat kejadian pemilik toko tidak sedang melakukan aktivitas apapun.

“Kemungkinan korsleting listrik, tapi kita masih tunggu keterangan resminya dari pihak kepolisian,” pungkasnya.*

Wartawan: Ariel S

Suseno, Kepala BPBD Kota Balikpapan

Pihaknya yang saat itu mendapatkan laporan langsung menerjunkan sedikitnya 6 unit mobil pemadam kebakaran. “Setelah mendapatkan informasi adanya kebakaran, petugas dari BPBD langsung menuju lokasi dan berusaha untuk memadamkan,” ucap Seno.

Seno menuturkan, musibah kebakaran terjadi setelah hujan yang mengguyur semalaman berhenti, namun di saat tim berhasil melakukan pemadaman hujan kembali mengguyur.

“Tidak ada korban jiwa saat terjadi kebakaran, hanya saja untuk kerugian yang dialami korban masih belum kita ketahui,” ujarnya.

“Tapi melihat tempat kejadian, barang-barang yang terbakar sangat banyak, mengingat yang terbakar merupakan gudang penyimpanan untuk interior ruangan,” sambungnya.

Saat disinggung mengenai asal api, Suseno mengatakan jika dugaan sementara dikarenakan karena korsleting listrik atau hubungan arus pendek. Pasalnya di saat kejadian pemilik toko tidak sedang melakukan aktivitas apapun.

“Kemungkinan korsleting listrik, tapi kita masih tunggu keterangan resminya dari pihak kepolisian,” pungkasnya.*

Wartawan: Ariel S

Pos terkait