Dihentikan, Layanan Jemput Bola Disdukcapil PPU

Kepala Disdukcapil Kabupaten PPU, Suyanto mengatakan layanan jemput bola sementara dihentikan
Kepala Disdukcapil Kabupaten PPU, Suyanto mengatakan layanan jemput bola sementara dihentikan

Kaltimku.id, PPU – Akibat Ketiadaan anggaran operasional, layanan jemput bola administrasi kependudukan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim) sementara dihentikan.

Kepala Disdukcapil Kabupaten PPU, Suyanto mengatakan program pendekatan layanan adminduk kepada masyarakat di tingkat desa/kelurahan sudah berjalan sejak awal tahun 2021. Program tersebut, sudah melayani ribuan masyarakat di berbagai wilayah desa/kelurahan.

Bacaan Lainnya

“Layanan jemput bila sudah menyasar di tiga wilayah kecamatan, Sepaku, Babulu dan Waru,” ujar Suyanto,  Kamis (7/10/2021).

Dari layanan yang sudah berjalan, hanya tersisa satu wilayah kecamatan, yakni Penajam. Sejumlah wilayah di kecamatan Penajam belum terlayani program jemput bola menjadi target sasaran berikutnya. Diantaranya seperti Desa Bukit Subur, Kelurahan Pantai Lango, Gersik, dan Sotek.

Meski di area Penajam, tetapi wilayah-wilayah tersebut memiliki jarak cukup jauh dari pusat layanan adminduk, yakni kantor Dukcapil. Selain itu, akses menjadi salah satu kendala masyarakat mengurus layanan di kantor Dukcapil.

“Tersisa di wilayah Penajam saja. Tapi belum bisa kami lanjutkan karena ketiadaan anggaran,” terang Suyanto yang akrab disapa Babe ini.

Menurut Suyanto, penghentian sementara layanan jemput bola, dikarenakan tidak adanya anggaran yang bersumber dari APBD.  Sedangkan bantuan anggaran melalui Dana ALokasi Khusus (DAK) pemerintah pusat, habis digunakan untuk operasional layanan di wilayah sebelumnya.

“Kami belum tahu sampai kapan. Yang jelas kalau ada anggaranya kami jalan lagi,” tutup Suyanto.*

Editor: Hary T BS

Pos terkait