KECANDUAN sosial media tampaknya menjadi perhatian para pengembang aplikasi sosial media. Kepala Pengembang Instagram, Adam Mosseri mengatakan pada hari Rabu lalu bahwa platform tersebut sedang menguji fitur Take A Break yang telah lama ditunggu-tunggu untuk memberikan pengingat kepada pengguna ketika para pengguna telah menghabiskan waktu lama di instagram.
Melalui halaman twitter resminya Adam Mosseri juga menegaskan bahwa fitur Take A Break merupakan fitur pengingat istirahat, dimana fitur pengingat tersebut dapat disesuaikan dengan durasi yang kamu pilih. Selain itu Fitur tersebut dikatakan akan dirilis pada bulan Desember.
Testing “Take a Break” 🧑🔬
We started testing a new feature called “Take a Break” this week. This opt-in control enables you to receive break reminders in-app after a duration of your choosing.
I’m excited to dig into the results & hopefully launch this sometime in December. ✌🏼 pic.twitter.com/WdSTjL6ZdH
— Adam Mosseri 😷 (@mosseri) November 10, 2021
Dalam proses pengembangannya, Instagram berkolaborasi dengan pihak ketiga. Mosseri mengatakan kalau fitur ini dikembangkan sebagai upaya, agar pengguna bisa mendapat lebih banyak kontrol atas pengalaman mereka di Instagram.
Pengujian fitur Take a Break dilakukan di tengah pengawasan ketat di Instagram dan perusahaan induknya Meta (sebelumnya Facebook) setelah pelapor Frances Haugen bersaksi di depan Kongres tentang penelitian internal perusahaan yang menunjukkan Instagram dapat memiliki efek negatif pada kesehatan mental anak muda.*
