Kaltimku.id, PPU – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim) menargetkan capaian vaksinasi dosis pertama naik menjadi 56 persen, seiring ketersediaan vaksin yang didistribusikan ke PPU, sebanyak 11.700 dosis.
Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinkes PPU, Meiske R Lahama mengatakan vaksinasi massal terus dilakukan guna mendorong naiknya capaian vaksinasi. Saat ini, cakupan vaksinasi dosis pertama di PPU berada di kisaran 48 persen.
“Kalau dihitung jumlah dosis, dengan serapan vaksinasi 100 persen, maka capaian vaksinasi bertambah sekitar 8 persen, menjadi 56 sampai 57 persen,” terang Meiske, Rabu (3/11/2021).
Program vaksinasi massal digelar serentak di beberapa fasilitas kesehatan. Upaya percepatan capaian vaksinasi dilaksanakan lima hari dalam pekan ini. Untuk wilayah Kecamatan Penajam, dipusatkan di Gedung Graha Pemuda Kilometer 8 Nipah-Nipah.
Kegiatan vaksinasi terbagi menjadi empat kelompok. Polres PPU, Puskesmas Petung, Puskesmas Penajam dan Dinas Kesehatan.
“Kuota satu hari vaksinasi ada 1.170 dosis. Dinkes dan Puskesmas masing-masing 300 dosis dan Polres 270 dosis,” jelasnya.
Vaksinasi massal juga dilaksanakan di lima puskesmas di wilayah Waru dan Babulu, dengan target 1.170 sasaran tiap puskemas. Langkah percepatan vaksinasi guna membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok, dilakukan maraton selama empat hari berturut-turut.
Pada kegiatan vaksinasi pekan ini, Dinkes mendapatkan vaksin jenis Pfizer. Vaksinasi secara maraton juga akibat vaksin jenis Pfizer tersebut, tidak bertahan lama dan cenderung sensitif.
“Hari Sabtu nanti kita laksanakan vaksinasi di wilayah pesisir, Jenebora, Pantai Lango dan Gersik. Targetnya sama 1.170 sasaran. Karena semakin cepat sasaran yang divaksin maka capaiannya juga akan meningkat,” imbuhnya.*
Editor: Hary T BS
