Halaman Facebook Palsu Elon Musk Mendapatkan Centang Biru

akun palsu elon musk di verifikasi

SEBUAH halaman facebook palsu yang menggunakan identitas Elon Musk menjadi heboh lantaran mendapatkan lencana biru atau yang biasa kita kenal dengan istilah verified.

Verified sendiri merupakan sebuah lencana yang diberikan oleh platform social media, di mana lencana tersebut membuktikan bahwa halaman tersebut adalah asli. Biasanya lencana biru atau verified diberikan kepada tokoh publik yang memiliki popularitas, hal tersebut digunakan agar para pengikutnya tidak terjebak dengan akun palsu.

Bacaan Lainnya

Halaman palsu dengan identitas Elon Musk tersebut dibuat pertama kali pada tanggal 29 Juli 2019, namun sebelum menggunakan identitas Elon Musk halaman tersebut telah berganti nama sebanyak 4 kali mulai dari Kizito Gavin, Gavin Kizito, Ameen Khattab dan Ahmed Kenawy.

akun facebook palsu elon musk di verifikasi

Informasi lainnya pada bagian transparansi halaman menunjukan bahwa pengelola halaman berasal dari daerah Mesir, dimana Elon Musk sendiri tinggal di daerah Texas.

Belum diketahui secara pasti kapan halaman tersebut mendapatkan verifikasi. Padahal aturan verifikasi Facebook menyatakan bahwa untuk diverifikasi oleh Facebook kamu harus mengisi formulir dan membagikan identitas resmi dalam bentuk SIM, paspor, KTP, pelaporan pajak, tagihan utilitas terbaru, atau akta pendirian.

Hingga saat ini belum ada keterangan dari pihak facebook mengenai lencana biru yang didapatkan oleh akun palsu tersebut.

Verifikasi sendiri merupakan tantangan besar bagi platform sosial media, pasalnya sangat susah melakukan verifikasi secara online, dimana banyak akun palsu menggunakan identitas orang lain. Sebelumnya Twitter juga telah berjuang dengan masalah tersebut, itu sebabnya twitter sempat menghentikan program verifikasinya pada tahun 2017 dan meluncurkannya kembali awal tahun ini . Peluncuran verifikasi twitter dilakukan secara bertahap, dan twitter mengakui pada bulan Juli kemarin mereka keliru memverifikasi sejumlah kecil akun palsu.*

Pos terkait