Kaltimku.id, BALIKPAPAN – DPRD Kota Balikpapan dan Pemkot Balikpapan menggelar Sidang Paripurna Istimewa menjelang Hari Jadi Kota Balikpapan ke 124 (10 Februari 1897 – 10 Februari 2021) di Aula Pemkot, Senin (8/2/2021).
Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh S Sos memimpin langsung jalannya sidang yang dihadiri Walikota Balikpapan HM Rizal Effendi SE, Wakil Walikota Balikpapan H Rahmad Mas’ud SE, Wakil Ketua DPRD Sabaruddin Panrecalle SS, Wakil Ketua DPRD Subari, serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Balikpapan.
“Peringatan hari jadi Kota Balikpapan tahun ini sangat berbeda dari tahun sebelumnya, tak bisa digelar secara meriah, karena sejak wabah pandemi covid-19 masuk ke Kota Balikpapan sejak awal Maret tahun lalu kehidupan keseharian masyarakat Balikpapan berubah seluruhnya,” urai Abdulloh dalam sambutannya.
Disebutkannya, pola interaksi semua berubah, baik dari segi aspek pendidikan, dunia kerja, kehidupan beragama bahkan dosial budaya mau tidak mau harus diubah untuk mencegah sekaligus memutus mata rantai penyebaran covid-19.
Rapat Paripurna hari ini, lanjut politisi Partai Golkar itu, dilakukan secara terbatas dengan menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) secara ketat, sedangkan untuk tamu undangan yang lainnya hanya dapat mengikuti secara virtual.
Dalam kesempatan yang sama, Rizal Effendi dalam sambutannya menuturkan dalam perayaan hari jadi Kota Balikpapan tahun ini sungguh berbeda. Namun tetap penuh makna.
“Bersama melawan covid-19 dan memulihkan ekonomi menjadi dua hal yang penting di Indonesia, termasuk Kota Balikapan. Maka, di tahun 2021 ini Balikpapan menitik beratkan untuk memfokuskan dalam pemulihan ekonomi,” urai Rizal dalam sambutannya.
Sejauh ini, sebut Rizal pemkot sudah mengeluarkan beberapa kebijakan untuk menekan angka penyebaran covid-19 di masyarakat, namun kenyataannya angka terkonfirmasi positif terus meningkat.
Bahkan Kota Balikpapan sudah menerapkan PPKM Jilid II. Namun paparan covid-19 belum jua melandai. Dan Pemprov Kaltim sudah mengeluarkan Instruksi Kaltim Steril Sabtu dan Minggu.
Rizal meminta agar masyarakat terus waspada, dengan menetapkan prokes yang ketat dengan menerapkan 5M, sambil pemkot melaksanakan program vaksinasi yang terus berjalan secara bertahap hingga saat ini.
Disamping itu, Rizal mengapresiasi atas kepatuhan warga Balikpapan saat menjalankan instruksi gubernur dengan menjalankan program Kaltim Steril. Bahkan dalam pelaksanaanya warga Balikpapan merupakan warga terbaik se-Kaltim dalam melaksanakan instruksi gubernur.
Dia juga berterima kasih atas usaha yang dilakukan seluruh unsur pimpinan yang ada di Balikpapan dalam melaksanakan sterilisasi dengan melakukan penyemprotan cairan disinfektan di beberapa titik keramaian yang ada di kota ini, dan optimis Balikpapan akan segera mengakhiri pandemi covid-19 yang saat ini terjadi.
Menurut dirinya dengan upaya yang terus dilakukan Balikpapan akan keluar dari krisis dari pandemi. Diakhir sambutannya, Rizal menyampaikan terima kepada warga Balikpapan yang sudah berjuang bersama-sama dalam membangun Kota Balikpapan.
Selama 15 tahun mengabdi untuk Kota Balikpapan tentu tidaklah mudah bagi mantan wartawan senior Kaltim ini, baik caci maki, kritik dan masukan semua sudah dirasakan dirinya yang akan meletakkan jabatannya pada Mei mendatang.*