Kabupaten Kukar Gabung Lagi Bersama Mahulu dan PPU di Zona Hijau

Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim), bergabung lagi dengan Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) dan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) di zona hijau alias daerah yang tidak ada kasus Covid-19, Rabu (8/12/2021).

Berdasarkan catatan Infografis Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi Kaltim sebelumnya, kurang lebih sepekan menjelang akhir November hingga awal Desember, Sabtu-Rabu  (27/11-1/12) 2021, wilayah Kabupaten Kukar sempat berstatus zona hijau.

Bacaan Lainnya

Namun beberapa hari setelahnya atau kurang lebih seminggu, statusnya bergeser ke zona kuning atau daerah dengan risiko rendah, karena adanya ketambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Kemudian bergabung lagi dengan Mahulu dan PPU.

Berpindahnya predikat wilayah Bupati Edi Damansyah dan Wabup Rendi Solihin ini, lantaran adanya tambahan kesembuhan pasien 2 orang.

Datangnya pasien yang dinyatakan sembuh itu sesuai dengan sisa pasien yang masih menjalani perawatan/isolasi di Kukar. Sehingga jumlah kesembuhan pasien dalam kurun waktu hampir 2 tahun ini tercatat 25.311 orang.

Tidak ada tambahan harian kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dan kasus kematian di Kukar. Karena itu, jumlahnya tidak ada perubahan, yakni tetap 26.154 kasus dan 843 orang yang meninggal dunia selama setahun lebih.

Sementara, 7 kabupaten/kota lainnya di wilayah Kaltim masih bertahan di zona kuning, yaitu Kabupaten Berau, Kota Bontang, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kota Samarinda, Kabupaten Paser/Tanah Grogot, Kota Balikpapan dan Kabupaten Kutai Barat (Kubar).

Pertanggal 8 Desember 2021, wilayah Kaltim ketambahan 5 kasus terkonfirmasi Covid-19. Kasus ini datang dari Kabupaten Kutai Timur berjumlah 4 kasus dan Balikpapan 1 kasus. Sehingga jumlah keseluruhan kasus terkonfirmasi Covid-19 menjadi 158.262 kasus.

Selain itu, ketambahan 10 kesembuhan pasien. Jumlah ini datang dari Kabupaten Berau, Kota Balikpapan dan Samarinda, masing-masing 1 orang sembuh.

Lantas, dari Kabupaten Kutai Barat dan Kabupaten Kutai Kartanegara, masing-masing 2 orang. Kemudian tambahan kesembuhan pasien datang dari Kota Bontang berjumlah 3 orang. Sehingga jumlahnya tercatat 152.771 orang sembuh.

Kasus kematian jumlahnya tidak ada perubahan, tetap 5.452 orang yang meninggal dunia se Kaltim selama setahun lebih.*

Pos terkait