Kian Melesat Tambahan Kasus Terkonfirmasi Covi-19 di Balikpapan

Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Semakin hari kian melesat tambahan harian kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di wilayah Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim), yakni 705 kasus, Sabtu (19/2/2022).

Setidakknya dalam tiga hari sebelumnya, Rabu, Kamis, Jumat ( 16, 17, 18/2/2022) tambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 masing-masing tercatat 463, 688 dan 591 kasus, namun pada akhir pekan ini tambahannya kian melesat yaitu 705 kasus.

Bacaan Lainnya

Dengan bertambahnya 705 kasus, maka jumlahnya sementara ini menjadi 43.240 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 yang tercatat di wilayah kota “Beriman” (Bersih Indah Aman dan Nyaman) ini.

Wilayah Wali Kota H Rahmad Masud SE, ME ini juga ada ketambahan 150 kesembuhan pasien, sehingga jumlahnya selama setahun lebih ini menjadi 37.362 orang yang dinyatakan sembuh.

Selain itu, tidak ada tambahan harian kasus kematian di kota “Beruang Madu” ini. Jumlahnya 1.886 orang yang meninggal dunia selama dalam kurun waktu hampir 2 tahun virus Corona menyebar di wilayah Kota Balikpapan.

Kian bertambahnya warga yang terpapar Covid-19, menjadikan jumlah pasien yang menjalani perawatan/isolasi juga merambat naik. Jumlahnya menjadi 4.092 orang yang harus dirawat, baik di beberapa rumah sakit maupun menjalani isolasi mandiri (isoman) di berbagai tempat lainnya.

Ke 4 ribu lebih pasien yang menjalani perawatan itu datang dari enam kawasan kecamatan, seperti Kecamatan Balikpapan Utara, Balikpapan Selatan, Barat, Timur Balikpapan Kota dan Kecamatan Balikpapan Tengah.

Berdasarkan Infografis Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Balikapapan, melalui instagram resminya pertanggal 19 Februari 2022, dari 4 ribuan pasien yang terserang Covid-19 itu, 3.885 orang diantaranya menjalani isolasi mandiri dan 207 pasien lainnya menjalani perawatan di beberapa rumah sakit.

Semakin derasnya serangan Covid-19 yang jumlahnya 7 ratus lebih pada Sabtu (19/2/2022), Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud disebut-sebut terpapar dan harus menjalani isolasi mandiri di rumah pribadinya di kawasan Jalan Wiluyo Pupoyudo Balikpapan Kota.

Dia memohon doa dan dukungan agar bisa segera sembuh dan sehat, agar bisa beraktivitas kembali. “Saya mohon doanya, agar bisa sehat dan beraktivitas kembali seperti biasa,” mohon Rahmad.*

Pos terkait