Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Meski sudah menukik ke level 2, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) khususnya Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan gencar melaksanakan percepatan vaksinasi, baik dosis pertama dan kedua.
Kepala DKK Balikpapan dr Andi Sri Juliarty mengatakan jika per 5 Oktober 2021 capaian vaksinasi dosis pertama mencapai 57,6 persen, ada sedangkan untuk capaian vaksinasi dosis kedua yakni sebanyak 29 persen.
“Untuk saat ini kami terus melaksanakan percepatan vaksinasi baik dosis pertama maupun dosis kedua bagi masyarakat yang sudah mendapatkan dosis kedua,” ujar dr Andi Sri Juliarty, Jumat (8/10/2021).
Namun, tambahnya, bagi warga yang belum divaksin diharapkan segera mencari atau mendatangi lokasi-lokasi vaksinasi untuk mendapatkan dosis pertamanya.
Wanita yang karib disapa dr Dio ini menjelaskan, jika Balikpapan memang beberapa hari lalu terdapat tambahan vaksin, akan tetapi dirinya mengakui ada beberapa penyelenggara vaksinasi yang memang terhambat akibat keterlambatan datangnya vaksin, namun saat ini vaksinasi dosis kedua sudah dilanjutkan kembali.
“Balikpapan dapat jatah vaksin dosis pertama sebanyak 30.600 dosis, vaksin dosis kedua sebanyak 4400 dosis,” ujarnya.
dr Dio menjelaskan terjadinya keterlambatan pelaksanaan vaksinasi dosis kedua yang dilakukan penyelenggara bukan dikarenakan faktor kesalahan pihak penyelenggara, akan tetapi distribusi vaksin dari pusat yang memang terbatas.
“Jadi ada dosis vaksin yang dikirim sekitar 2000an atau 6000an, jadi memang terbatas, itu kendalanya,” tutupnya.*
Wartawan: Ariel S
