Kaltimku.id, PPU – Satu pasien meninggal akibat terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, terjadi pada Sabtu, 19 Juni lalu. Hari ini, kasus kematian Covid-19 kembali terjadi. Kasus meninggal terjadi pada pasien yang berdomisili Kecamatan Penajam.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten PPU, dr Jansje Grace Makisurat mengatakan, angka kematian terpapar Covid kembali merangkak naik. Sejak awal pandemi 22 Maret 2020 hingga 22 Juni 2021, jumlahnya mencapai 58 kasus. Bahkan, dua kematian terjadi dalam tiga hari terakhir.
“Angka kematian Covid kita bertambah. Hari ini seorang pasien dinyatakan meninggal dengan status terkonfirmasi positif hasil swab antigen dan sudah dimakamkan di Pemakaman Terpadu,” ujar Grace, Selasa (22/6/2021).
Selain penambahan kasus kematian, data satgas Covid PPU juga mencatat penambahan 12 pasien positif dan 12 orang suspek. Sehingga, total terkonfirmasi positif sampai saat ini sebanyak 1.337 kasus. Sedangkan suspek mencapai 2.924 kasus, dengan 22 orang meninggal.
Dari data itu, 35 orang masih menjalani isolasi mandiri dan 1.237 orang dinyatakan sembuh. Persentase kesembuhan Covid di PPU saat ini mencapai 92,52 persen. Persentase kesembuhan pasien turun dari Senin kemarin yang mencapai 93 persen.
“Pasien positif dirawat masih ada 10 orang. Sebagian besar dirawat di rumah sakit RAPB (Ratu Aji Putri Bitung). Untuk suspek masih ada 1 orang,” bebernya.
Untuk data per wilayah, Kecamatan Penajam masih menjadi penyumbang terbanyak angka penyebaran maupun angka kematian. Totalnya, 844 kasus ditambah 35 orang meninggal. Kecamatan Waru 163 kasus dengan 4 kematian. Babulu 125 kasus ditambah 8 orang meninggal, serta Sepaku 165 kasus dengan 11 orang meninggal.
“Tetap patuhi protokol kesehatan pencegahan Covid. Karena kita tidak tahu proses penularannya itu darimana. Satu-satunya cara ya dengan disiplin menerapkan 3M,” tutup Jansje Grace Makisurat.*(adv)