Kaltimku.id, SAMARINDA – Setidaknya, Senin (14/2/2022), ditemukan sesosok mayat laki-laki bernama Gery, di kawasan Jalan Pulau Irian Kelurahan Karang Mumus Kecamatan Samarinda Kota dan sehari setelahnya, Selasa (15/2/2022), ditemukan lagi mayat manusia berjenis kelamin wanita di bilangan Jalan Pangeran Suryanata RT 35 Nomor 63 Kelurahan Air putih Kecamatan Samarinda Ulu.
Penemuan mayat pertama yang diketahui merupakan salah seorang warga Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), ditemukan sudah tidak bernyawa di balkon arena permainan biliar sekitar pukul 17.45 Wita.
Penemuan mayat kali kedua adalah seorang perempuan yang disebut-sebut bernama Galuh. Kasus kematian korban ini diketahui Polsek Samarinda Ulu, setelah mendapatkan Informasi dari salah seorang warga dan Ketua RT setempat.
Humas Polda Kaltim menyebutkan, perempuan berusia 61 tahun itu ditemukan di rumahnya Jalan Pangeran Suryanata RT 35 Nomor 63 Kelurahan Air putih Kecamatan Samarinda Ulu, Selasa (15/2/2022) siang.
Menurut Muhyar (saksi), siang itu sekitar pukul 11.00 Wita, dia melintas di depan Salon Beauty, tepatnya di depan Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) di Jalan Pangeran Suryanata. Ketika lewat, mencium aroma kurang sedap dari dalam Salon Beauty tersebut.
Karena curiga, Muhyar yang kesehariannya sebagai Marbot Musholla Alhusaini itu, berinisiatif menghubungi Ketua RT 35 bernama Mahmud (saksi), untuk memberitahukan perihal aroma yang kurang sedap tersebut.
Tidak seberapa lama Ketua RT Mahmud datang bersama-sama dengan warga lainnya. Ingin mengetahui ada apa sesungguhnya di dalam rumah (Salon Beauty) itu, mereka masuk dan menemukan seorang perempuan yang diketahui bernama Galuh.
Seorang nenek berusia 61 tahun itu sudah meninggal dunia di atas ranjang. Kemudian Unit Inafis serta Piket Fungsi Polsek Samarinda Ulu mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan serta mengevakuasi korban ke rumah sakit.
Kapolsek Samarinda Ulu Akp Zainal Arifin SH mengatakan, dalam pemeriksaan awal di TKP oleh Tim Inafis Polresta Samarinda, bahwa di tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
Dugaan sementara, korban meninggal dunia dikarenakan sakit yang dialami korban. Kemudian mayat perempuan tua itu dibawa ke Rumah Sakit AW Syahranie, guna dilakukan visum.*