Kaltimku.id, PPU – Bagi mahasiswa penghafal Kitab Suci Al-Qur’an terus mendapat dukungan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim), dengan menyediakan bantuan beasiswa bagi tahfidz qur’an. Tahun ini, PPU mengalokasikan Rp 350 juta untuk program tersebut.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Kabupaten PPU Anang Widyanto mengatakan selain menganggarkan beasiswa prestasi, pemerintah daerah tahun ini kembali mengalokasikan beasiswa tahfidz. Secara total, anggaran pemberian beasiswa mencapai Rp 3,9 miliar lebih.
“Tahun ini kita anggarkan 350 juta untuk tahfiz. Selain biaya kuliah kan kita juga bantu biaya hidup yang sesuai standar wajar,” ujar Anang, Rabu (17/3/2021).
Besaran alokasi penerima beasiswa tahfiz tahun ini meningkat di banding tahun 2020. Di tahun lalu beasiswa ilmu al-quran dialokasikan sebesar Rp 250 juta. Dimana serapanya lebih dari 100 persen. Sehingga usulan alokasi beasiswa tahfiz tahun ini bertambah.
Dalam program beasiswa tahfidz sudah ada lima orang mahasiswa penerima tetap. Mereka menempuh pendidikan ilmu al’qur’an di berbagai institut yang tersebar di beberapa daerah, seperti IAIN Banjarmasin, Jakarta, Yogyakarta. Bahkan, satu mahasiswa penerima berkuliah di Sudan, Afrika Selatan.
“Yang sudah ada ini lima orang. Nah dari dana itu masih ada sisa. Nanti kita salurkan bagi yang mengajukan,” jelasnya.
Alokasi penerima beasiswa tiap mahasiswa berbeda-beda, tergantung biaya hidup di daerah masing masing. Adapun besaran beasiswa terendah yang diberikan senilai Rp 24 juta dalam satu tahun. Proses pendaftaran beasiswa baik prestasi maupun tahfidz qu’ran dibuka mulai April mendatang.
“Kami lakukan verifikasi, syaratnya ya dia punya syahadah (ijazah tahfidz) itu,” tutupnya.*
