Kaltimku.id, PPU – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim) memastikan program sambungan gratis air minum PDAM tahun ini bakal berlanjut. Kepastian disampaikan Pelaksana tugas (PLT) Bupati PPU, Hamdam.
Dikatakan Hamdam, pemerintah daerah terus mendukung Perumda Air Minum Danum Taka dalam melayani distribusi air bersih ke masyarakat. Tahun ini, Pemkab PPU mendapatkan jatah pemasangan 2.700 sambungan rumah (SR) dari program hibah air minum perkotaan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan prioritas masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
“Dukungan pemerintah dengan memberikan dana penyertaan modal. Sudah kita setujui itu dan sudah masuk dalam batang tubuh APBD tahun ini,” ujar Hamdam, Kamis (17/2/2022).
Meski sudah masuk ke dalam APBD tahun 2022, namun angka penyertaan modal yang dibutuhkan senilai lebih kurang Rp 6 miliar dari total Rp 9,5 miliar belum tersedia. Kebutuhan dana penyertaan modal tersebut, sisa dari Rp 3,5 miliar anggaran yang sudah tersalurkan di tahun 2021.
“Tinggal kita carikan pos anggaranya, karena itukan akan kembali dan tidak mengganggu anggaran belanja lainya,” terangnya.
Menurut Hamdam, hal itu bukan menjadi kendala. Pasalnya, anggaran penyertaan modal kepada Perumda Danum Taka bersifat pinjaman. Dengan kondisi keuangan saat ini, kemungkinan dana penyertaan modal kepada PDAM akan disalurkan secara bertahap.
“Inikan sifatnya pinjaman, nanti kalau itu sudah masuk akan kembali. Dan mungkin tidak langsung dibayarkan semua,” tandasnya.*
Editor: Hary BS