Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Simulasi kegiatan untuk memperingati detik-detik Proklamasi Kemerdekan Republik Indonesia digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, Kalimantan Timur di kawasan simpang Lampu Merah (Traffic Light), Plaza Balikpapan, Jln. Jenderal Sudirman, Kecamatan Balikpapan kota, Rabu (11/8/2021).
Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud didampingi istri Hj Nurlena Rahmad yang ikut langsung pelaksanaan jalannya simulasi terlihat datang dengan menggunakan sepeda motor roda dua.
Dari pantauan awak media ini, pada pelaksanaan detik-detik proklamasi nantinya yang jatuh pada 17 Agustus mendatang dan masih di tengah pandemi, walikota akan bersama warga pengguna jalan lainnya akan berhenti sejenak, turun dari kendaraan, sembari berdiri sikap sempurna di sisi kendaraan sambil mendengarkan lagu kebangsaan “Indonesia Raya,” gubahan Wage Rudolf (WR) Soepratman.
Kepala Bidang (Kabid) Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan R Farnovan mengatakan detik-detik proklamasi nantinya akan dilakukan dengan mendengarkan lagu kebangsaan “Indonesia Raya” pada pukul 11.17 Wita di simpang Plaza Balikpapan.
Lagu kebangsaan ‘Indonesia Raya’ akan didengarkan ke warga Balikpapan melalui pengeras suara milik Dishub yang ada di 15 titik simpang Traffic Light.
Hanya saja, pelaksanaan detik-detik proklamasi tahun ini agak sedikit berbeda, di mana pada tahun sebelumnya ada pengibaran bendera Merah-Putih di beberapa titik, namun untuk tahun ini pengibaran bendera ditiadakan.
“Mengingat kondisi pandemi yang masih tinggi, jadi pengibaran bendera ditiadakan, hanya mendengarkan lagu kebangsaan saja,” ucap Farnovan.
Pelaksanaan simulasi direkam dan nantinya akan dibagikan ke masyarakat, sehingga masyarakat mengerti dan pada pelaksanaan proklamasi nantinya tidak ada lagi masyarakat yang tidak mengerti apa yang harus dilakukan nantinya saat 17 Agustus mendatang.
Farnovan menambahkan, dari 15 titik yang akan dilaksanakan detik-detik proklamasi antara lain, simpang Plaza Balikpapan, simpang Beruang Madu, Balikpapan Baru, Karang Anyar, simpang Plaza Rapak, Gunung Malang dan lainnya.
“Pokoknya semua ada 15 titik yang akan melaksanakan detik-detik proklamasi, titiknya sama seperti tahun lalu, hanya saja tidak ada pengibaran bendera,” pungkasnya.*
Wartawan: Ariel S
