Perawatan Pasien Gegara Covid-19 di Balikpapan Tersisa 8 Orang

Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Setidaknya dalam pekan pertama Desember 2021 ini, ada ketambahan kesembuhan pasien di Kota Balikpapan. Dengan penambahan itu, perawatan/isolasi pasien gegara Covd-19 perlahan berkurang dan sementara ini tersisa 8 orang.

Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dan Satgas Covid-19/Dinkes Kota Balikapapan, pertanggal 2 Desember 2021, wilayah H Rahmad Mas’ud, ketambahan seorang pasien sembuh. Sehingga jumlahnya menjadi 36.434 orang.

Bacaan Lainnya

Kesembuhan seorang pasien itu setelah menjalani isolasi mandiri (isoman). Sedangkan 8 pasien yang masih menjalani perawatan, 3 orang diantaranya masih dalam perawatan di rumah sakit di Balikpapan dan sisanya 5 orang terkonfirmasi menjalani isolasi mandiri.

Kedelapan pasien itu datang dari Kecamatan Balikpapan Timur 1 orang. Balikpapan Kota dan Utara, masing-masing 2 orang. Kecamatan Balikpapan Selatan ada 3 orang. Keempat kecamatan ini berstatus zona kuning atau daerah dengan risiko rendah Covid-19.

Sementara, Kecamatan Balikpapan Utara dan Balikpapan Tengah berpredikat zona hijau alias daerah yang tidak ada kasus Covid-19.

Tidak ada tambahan harian kasus terkonfirmasi Covid-19 dan kasus kematian di kota “Beriman” (Bersih Indah Aman dan Nyaman) ini. Jumlahnya tidak ada perubahan, yakni tetap 38.318 kasus dan 1.876 orang meninggal dunia.

Satgas Covid-19/Dinkes Kota Balikapapan mencatat, sudah 81,76 persen atau 430.824 orang yang mengikuti vaksinasi tahap pertama dan 328.896 orang atau 62,41 persen vaksiansi tahap kedua vaksin program Covid-19 Kementerian Kesehatan.

Untuk terus mengurangi sebaran virus Corona di kota “Beruang Madu”, Satbrimob Polda Kaltim Batalyon A Pelopor, gencar melakukan imbauan penerapan protokol kesehatan Covid-19. Masyarakat  wajib memakai masker.

Untuk itu, anggota Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Kaltim mengimbau dengan berpatroli malam. Diantaranya, menyambangi beberapa tempat keramaian di Kota Balikpapan, seperti tempat tongkrongan yang berpotensi banyak orang berkumpul.

“Masih banyak ditemukan masyarakat yang tidak menggunakan masker dan menjaga jarak.M masih ditemukan juga yang tidak menerapkan prokes Covid-19,” kata Dansat Brimob Polda Kaltim Kombes Pol John Huntal Sarjananto Sitanggang SIK.*

Pos terkait