Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Perawatan pasien yang terserang virus Corona di wilayah Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim), pada Jumat (4/2/2022) tercatat 224 orang.
Melonjaknya angka itu disebabkan datangnya tambahan harian kasus terkonfirmasi positif Covid-19 berjumlah 60 kasus. Sehingga jumlah keseluruhan selama dalam kurun waktu nyaris 2 tahun tercatat 38.588 kasus.
Infografis Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Balikapapan, melalui instagram resminya pertanggal 4 Februari 2022 merilis, selain ketambahan 60 kasus terkonfirmasi Covid-19, ada juga tambahan 2 kesembuhan pasien.
Dengan bertambahnya 2 pasien yang dinyatakan sembuh tersebut, jumlahnya menjadi 36.485 orang selesai menjalani perawatan/isolasi yang sebelumnya ada dirawat di rumah sakit maupun menjalani isolasi mandiri (isoman).
Tidak ada kasus kematian di kota “Beriman” (Bersih Indah Aman dan Nyaman) ini. Jumlahnya tidak ada perubahan, yakni tetap 1.879 orang yang meninggal dunia selama setahun lebih virus Corona menyebar di Balikpapan.
Dalam Infografis Satuan Tugas Covid-19/Dinas Kesehatan Kota Balikapapan juga menyebutkan, dari 6 kawasan kecamatan yang ada, tiga diantaranya, yaitu Kecamatan Balikpapan Timur, Balikpapan Tengah dan Balikpapan Barat, bergabung dalam zona kuning atau daerah dengan risiko rendah Covid-19.
Untuk Kecamatan Balikpapan Kota berstatus zona oranye atau daerah dengan risiko sedang Covid-19. Kecamatan Balikpapan Utara dan Balikpapan Selatan berjajar di zona merah atau daerah dengan kasus Covid-19 sangat tinggi.
Selain itu, data Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, melalui instagram resminya pada hari yang sama mencatat, predikat Kota Balikpapan adalah daerah dengan kasus Covid-19 sangat tinggi alias zona hijau.
Status itu sama dengan apa yang disandang wilayah Bupati Ardiansyah Sulaiman dan Wabup Kasmidi Bulang, yakni Kabupaten Kutai Timur (Kutim) yang merawat pasien terpapar Covid-19 berjumlah 121 orang.*
