Pertanian Kaltim Bersiap Jadi Penopang Pangan IKN

Kaltimku.id — Anggota DPRD Kaltim, Guntur, menegaskan pentingnya sektor pertanian di Kalimantan Timur untuk mendukung kebutuhan pangan, terutama dalam menyambut kehadiran Ibu Kota Negara (IKN).

Ia berharap agar kebutuhan pangan tidak lagi bergantung pada pasokan dari luar daerah.

Bacaan Lainnya

“Menghadapi IKN, jangan sampai pangan di tempat kita diambil dari luar. Potensi tanah di sini masih sangat luas,” ujarnya.

Menurut Guntur, sebelum ada IKN, tingkat pemasaran hasil pertanian di Kaltim tergolong rendah.

Namun, situasi itu perlahan berubah dengan adanya proyek strategis nasional yang mulai berjalan. “Saat ini, dengan kehadiran tenaga kerja IKN, pemasaran hasil pertanian kita meningkat hampir 30 sampai 40 persen,” ungkapnya.

Ia juga menekankan bahwa potensi pertanian di Kalimantan Timur sangat besar untuk mendukung kebutuhan lokal dan nasional.

Kenaikan jumlah penduduk di wilayah ini, baik dari tenaga kerja proyek IKN maupun aparatur sipil negara yang akan pindah, akan menjadi tantangan sekaligus peluang besar bagi sektor pertanian.

“Baru ada tenaga kerja saja, peningkatan sudah terlihat. Apalagi jika nanti PNS sudah mulai dipindahkan, itu akan luar biasa,” kata Guntur.

Melihat kondisi tersebut, ia mendorong pemerintah daerah dan petani lokal untuk mempercepat pengembangan lahan pertanian.

Ia percaya bahwa Kalimantan Timur dapat menjadi pusat ketahanan pangan yang mandiri sekaligus mengurangi ketergantungan dari luar daerah. Dengan persiapan matang, Guntur optimistis sektor pertanian akan menjadi salah satu penopang utama pembangunan IKN yang berkelanjutan.**(adv)

Pos terkait