Kaltimku.id, PPU – Capaian program vaksinasi Covid-19 yang dirilis Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur hingga 26 Juni 2021 baru mencakup 10,2 persen dari seluruh target sasaran sebanyak lebih kurang 123.000.
Program percepatan vaksinasi telah dijalankan dengan melaksanakan vaksinasi terpadu mulai 17 Juni 2021 lalu. Selain itu, fasilitas kesehatan seperti puskemas yang di empat kecamatan juga melayani vaksinasi.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten PPU, dr Jansje Grace Makisurat mengatakan pihaknya juga telah melakukan sinergi dengan TNI/Polri guna mempercepat vaksinasi bagi masyarakat. Percepatan pemberian vaksin tersebut, merupakan instruksi kepala negara melalui program sejuta vaksin per hari guna membentuk herd immunity.
“Pelaksanaan program vaksinasi kita terus berjalan di puskemas-puskemas maupun yang dilaksanakan oleh TNI/Polri. Meski sejauh ini cakupannya masih rendah,” ujar Grace, Kamis (29/7/2021).
Dijelaskan Grace, selain keterbatasan stok vaksin, rendahnya kesadaran masyarakat dalam mengikuti vaksinasi juga jadi kendala. Padahal sosialisasi pelaksanaan vaksinasi gencar digalakkan.
“Masih banyak masyarakat yang takut divaksin, khususnya lansia (lanjut usia) ya,” ungkap Grace yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan PPU ini.
Data capaian vaksinasi menyebut, target pemberian vaksin Covid-19 bagi lansia dan usia rentan sebanyak 16 ribu orang. Sejauh ini, baru terealisasi 18 persen. Khusus bagi petugas pelayanan publik yang meliputi Aparatur Sipil Negara (ASN) TNI/Polri dan Guru termasuk pedagang mencapai 78,8 persen dari target 12 ribu lebih sasaran.
Proses vaksinasi bagi tenaga kesehatan dan sumber daya manusia (SDM) pendukung telah mencapai 101,2 persen. Sementara program vaksinasi bagi usia remaja 12-17 tahun belum terlaksana atau 0 persen. Program vaksinasi juga di targetkan bagi 95 ribu masyarakat PPU. Kegiatan sosialisasi dengan melibatkan aparat Babinsa dan Bhabinkantibmas terus berjalan.*
