Puskesmas Gunung Bahagia Beri Vaksin Rabu dan Sabtu

Berita Kaltim Terkini - Puskesmas Gunung Bahagia Beri Vaksin Rabu dan Sabtu
Petugas di Puskesmas Gunung Bahagia Balikpapan Selatan sedang mendata calon penerima vaksin lansia. (kaltimku.id)

Kaltimku.id, BALIKPAPANSejumlah dokter dan perawat ditugaskan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) kawasan Gunung Bahagia, Balikpapan Selatan, Kalimantan Timur. Tim kesehatan ini, memberikan vaksin dua kali dalam seminggu, yakni Rabu dan Sabtu.

“Tapi tergantung vaksinnya juga. Kalau memang vaksinnya ada, kami melayani seminggu dua kali, hari Rabu dan Sabtu,” ujar salah seorang petugas yang membuat Kartu Vaksinasi Covid-19 untuk beberapa paserta vaksin, Rabu (7/4/21).

Bacaan Lainnya

Menurutnya, beberapa waktu lalu pernah ketersediaan vaksin kosong alias habis. Untuk sementara, para tenaga medis ini menunggu suplai/kiriman vaksin berikutnya dari pusat. “Kalau misalnya vaksinnya habis, kita menunggu. Kalau sudah datang, kita mulai lagi memberikan vaksin kepada masyarakat,” katanya.

Dalam sehari, lanjutnya, pihaknya menyediakan 50 botol vaksin sebagai persiapan untuk melayani peserta vaksin. Jika hari itu masyarakat yang akan divaksin sesuai dengan persediannya, maka semuanya akan terlayani sesuai ketentuan.

“Tapi kalau misalnya dalam sehari itu tidak habis, maka sisanya sudah tidak dipakai lagi,” terangnya yang diamini petugas lainnya. Untuk menghabiskan persediaan vaksin tersebut, pihak Puskesmas memberikan informasi kepada warga setempat untuk segera mendaftarkan diri kepada petugas dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP), sesuai dengan domisili.

Sejak Maret hingga akhir pekan pertama Arpil, Puskesmas Gunung Bahagia melayani warga lanjut usia (lansia) dan tenaga pendidik (guru). Namun pada pelayanan guru, khususnya pada dosis pertama agaknya sudah selesai dan akan masuk dalam dosis kedua.

Dalam pelayanan Rabu kemarin, terlihat lebih didominasi warga lansia. Ada yang masih baru disuntik vaksin dosis pertama dan ada pula yang sudah vaksin dosis kedua. “Saya sudah yang kedua ini,” aku salah seorang warga lansia bersama istrinya.

“Meskipun Bapak-bapak sudah divaksin tapi tetap memakai masker ya, Pak,” ujar petugas menyarankan para lansia. Karena, sambungnya, kalau baru divaksin belum ada kekebalan tubuh. Kekebalan tubuh itu akan terbentuk antara tiga sampai enam bulan.

Jadi, tambahnya, tetap berhati-hati. Apalagi kalau berkumpul dengan orang lain, seperti teman-teman. “Kan kita tidak tahu, apakah teman kita itu aman atau sudah terkonfirmasi Covid-19. Kita tetap hati-hati,” pungkas petugas perempuan itu ramah.*

Pos terkait