Kaltimku.id, PPU – Proyek pembangunan bendungan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim) memasuki tahap pembebasan lahan genangan seluas 342 hektar.
Kepala Bagian Pembangunan Sekretariat Kabupaten PPU, Nicko Herlambang mengatakan proses pembebasan lahan genangan untuk bendungan Sepaku mulai berjalan.
“Pembebasan lahan area genangan dipastikan mulai dilaksanakan,” ujar Nicko, Rabu (9/6/2021).
Nantinya, sebut Nicko, kawasan genangan seluas 342 hektar berada di wilayah, yakni Desa Argomulyo, Tengin Baru dan Sukomulyo di Kecamatan Sepaku.
Proses pembebasan lahan genangan dibawah kewenangan Balai Wilayah Sungai (BWS) II Kaltim. Pihak BWS juga sudah melakukan pembebasan lahan untuk konstruksi tubuh bendung seluas 88 hektar.
“Mudahan proses pembebasan lahan bisa rampung tahun ini. Sehingga, berlanjut ke fisik bendungan. Anggaran fisik maupun biaya pembebasan lahan bersumber dari APBN,” tambahnya.
Pembangunan bendungan Sepaku diproyeksikan memenuhi kebutuhan air bersih di wilayah Ibu Kota Negara (IKN). Pasalnya, bendungan yang memiliki tubuh bendung seluas 88 hektar tersebut, bakal mampu menampung 11,6 juta kubik dengan debit 2.400 liter per detik.
Keberadaan bendungan Sepaku, ungkap Nicko, nantinya juga sebagai pengendali banjir hingga obyek pariwisata.*(adv)
Wartawan: Yudi
