Kaltimku.id, BONTANG – Dalam Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Mahakam yang digelar selama dalam kurun waktu bulan April 2022, tercatat ada tiga nyawa melayang akibat kecelakaan lalu lintas (laka Lantas) di wilayah hukum Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Hal itu disampaikan Kapolres Bontang AKBP Hamam Wahyudi SH, SIK, SH, ditemani Wakapolres Kompol Wisnu Dian Ristanto SIK, Kasat Intelkam AKP Sumardi, Plt Kasi Humas Iptu Mandiono SSos, pada Konferensi Pers di sebuah Café di kawasan Bontang Kuala yang dihadiri awak media.
Menurut Kapolres Hamam Wahyudi, selama bulan April untuk kejadian laka lantas di wilayah hukum Polres Bontang sebanyak 5 kejadian dengan korban meninggal dunia sebanyak 3 orang, luka ringan 5 orang dan kerugian material sebanyak 14 juta rupiah.
“Operasi Pekat Mahakam 2022 ini telah dilaksanakan selama 21 hari terhitung mulai tanggal 1 April sampai dengan 21 April 2022,” terang Kapolres.
Dijelaskan, selama Operasi Pekat Mahakam 2022, Polres Bontang berhasil mengungkap 9 kasus. Rinciannya, tiga kasus perjudian, 4 kasus membawa senjata tajam (sajam) dan 2 kasus minuman keras (miras).
”Jadi, totalnya ada 9 kasus yang telah kita sidik, termasuk balapan liar dan aksi premanisme,” jelasnya
Humas Polda Kaltim menyebutkan, dalam kegiatan operasi balapan liar, Polres Bontang mengamankan 24 unit kendaraan roda dua dengan status tilang.
Selain itu, pihaknya memanggil para orang tua dan aparat pemerintahan setempat untuk dilakukan pengawasan dan pembinaan kepada para pelaku balapan liar.
”Hal ini agar memberikan efek jera kepada para remaja pelaku balapan liar yang sangat meresahkan dan membahayakan pengguna jalan lainnya,” katanya.
Kapolres mengimbau kepada seluruh masyarakat kota Bontang yang akan melakukan mudik lebaran, agar selalu disiplin dan mematuhi protokol kesehatan (prokes) dan peraturan lalu lintas.
“Cek kondisi kendaraan, surat-surat kendaraan. Sehingga masyarakat diharapkan sampai ditujuan dengan selamat dan sehat,” pesan dan harapan Kapolres Hamam Wahyudi.
Kapolres Hamam Wahyudi mengatakan, dilakukannya Operasi Pekat Mahakam 2022 bertujuan untuk menjaga stuasi kamtibmas Kota Bontang, agar aman, kondusif serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang menjalankan ibadah selama bulan suci Ramadan.*