Kaltimku.id, KANDANGAN — Impian anak-anak HSS kesampaian juga. Tim berjuluk “Pasukan Raka” itu mulus ke final sepak bola Porprov XI Kalsel, seusai melabrak Banjarmasin, 4-0 (2-0)(2-0), pada laga semifinal di Stadion 2 Desember Kandangan, Jumat pagi, 11 November 2022.
Di partai puncak Sabtu ini, 12 November, “Pasukan Raka” (Rakat Mufakat) HSS berseteru Tanah Bumbu (Tanbu). Tanbu sendiri memupus ambisi Tanah Laut (Tala) lewat keunggulan adu penalti, 5-4, di Stadion HM. Safi’i, Negara, HSS.
Laporan Panlak Porprov XI ke awak media ini menyebut, laga Tala — Tanbu harus adu penalti setelah kedudukan imbang, 1-1, dalam waktu normal, dan perpanjangan waktu 2 kali 15 menit.
Perseteruan dua tim bertetangga di pesisir pantai laut Kalsel itu ketat dan seru. Barisan Tala seperti Bayu Saputra, A. Riyadi, Rizki Ramadani dan lainnya mampu mengurung pertahanan Tanbu.
Tapi para punggawa Tanbu seperti Taufik, A. Mudatsir, M Said cukup solid dan tangguh. Tak ada gol sampai babak pertama berakhir.
Kebuntuan gol pecah selepas turun minum. Sayap kiri Tanbu, Baharudin mampu melesakkan bola ke gawang Tala, M Syarwani menit ke-71. Tapi, Tala menyamakan gol lewat M. Zainal Vanesty menit ke-77.
Skor 1-1 bertahan sampai usai dan perpanjangan 2 x 15 menit, hingga adu penalti. Saat adu penalti itu, 4 dari 5 “algojo” Tala sukses buat gol.
Celakanya, lima “algojo” Tanbu justru lebih piawai. Kelimanya sangat jitu membuat gol. Wasit Aswan Noor mencabut 4 kartu kuning (KK) untuk 2 pemain Tala dan 2 Tanbu.
Lantas di Stadion 2 Desember Kandangan, tuan rumah HSS lebih menguasai permainan. Yan Bayu Saputra dkk mampu menekan pertahanan Banjarmasin yang dikoordinir Ridho, Rifki Izza Maulana dkk.
Serbuan “Pasukan Raka” HSS itu berwujud gol menit ke-19. Gol pembuka ini dihunjamkan ke gawang Banjarmasin, Royan Mandar Hasanuddin oleh Maulana RS, disusul Aldito Daffa Quarisma menambah gol menit ke-40.
Aldito Daffa menjadi bintang HSS selain Odi Wahyu Widodo, Sandi Maulana Putra. Sesuai turun minum, Aldito Daffa menari-nari di lapangan saat membuat dua gol lagi menit ke-78 dan 89, sehingga dia membuat hattrick tiga gol dalam partai ini.
Hattrick tiga gol Aldito Daffa inilah yang menyungkurkan anak anak “Kayuh Baimbai” Banjarmasin dan harus mengakui keunggulan HSS empat gol tanpa balas, sekaligus memuluskan langkah tuan rumah ke final.
Wasit Bambang S yang memimpin partai ketat, keras dan nyaris baku hantam itu mengganjar pemain Banjarmasin, Lukman Ananda Rizki dengan kartu merah (KM). Empat KK lainnya Ridho (Banjarmasin), Sandi Maulana, Bryan Dytia Anggara dan Aditya Aura Mahreza (HSS).*
Penulis: JJD, Wartawan Senior Kalimantan
