Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Meski sempat dikejutkan dengan terbakarnya kelas Kesenian pada Rabu, 30 Juni 2021, namun dipastikan tak akan mengganggu aktivitas belajar mengajar di lingkungan SMA Negeri 1 (SMAN 1), Gunung Pasir.
Gedung sekolah yang berlokasi di kawasan Jalan Piere Tendean, Telaga Sari, Balikpapan Kota, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) sempat dikejutkan jilatan lidah api yang membakar ruang Kelas Kesenian, pagi Rabu.
Kepala SMAN 1 Balikpapan, Daliya S.Pd M.Pd menyatakan, tahun ajaran (TA) 2021-2022 pihaknya menerima 11 Rombel (Rombongan Belajar).
“Tiap Rombel ada 36 siswa, itu jumlah maksimalnya,” tutur Daliya yang sebelumnya adalah Kepala SMAN 3.
Daliya melanjutkan, PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) SMA/SMK 2021-2022 dengan sistem seleksi nilai, yakni nilai raport semester 1 hingga 5. Dengan mata pelajaran (Mapel) Matematika, Bahasa Inggris, IPA, IPS dan Bahasa Indonesia.
“Jadi, selain seleksi nilai raport dari semester pertama hingga semester lima, ditambah lagi dengan nilai akreditasi sekolah,” urai Daliya dengan nada ramah.
SMAN 1 yang merupakan salah satu sekolah terfavorit di Kota Balikpapan memang selalu kebanjiran peminat di setiap tahun ajaran baru, juga tahun 2021-2022.
“Iya, kami menerima 11 Rombel untuk tahun ajaran 2021-2022 ini,” tegas Daliya yang sekali lagi meyakini musibah terbakarnya kelas Kesenian pada Rabu, tidak akan mengusik konsentrasi belajar mengajar.*