Kaltimku.id, PPU – Pada pekan terakhir ini, wilayah Penajam Paser Utara (PPU), perlahan bertambah kasus terkonfirmasi Covid-19, namun diimbangi dengan kasus kesembuhan yang cenderung agak tinggi.
Pada Jumat (27/5/21), ada 7 warga PPU terpapar Covid-19 dan tidak ada pasien yang dinyatakan sembuh. Meskipun begitu wilayah Bupati Abdul Gafur Mas’ud (AGM) dan Wabup Hamdam ini, statusnya masih tetap zona kuning alias daerah berisiko rendah.
Untuk kasus terkonfirmasi Covid-19 di daerah bakal Ibu Kota Negara (IKN) Indonesia ini, berjumlah 1.265 kasus. Kesembuhan dan meninggal dunia di hari yang sama tidak ada tambahan dan jumlahnya tetap 1.196 pasien sembuh dan 52 orang wafat.
Masih bertahannya PPU pada status daerah berisiko rendah, karena pasien yang masih menjalani perawatan/pengobatan atau isolasi 17 orang, setelah bertambah 7 orang yang terpapar dan tidak ada pasien sembuh pada hari yang sama.
Predikat daerah risiko rendah ini juga disandang Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur (Kaltim). Beberapa hari sebelumnya, Mahulu sempat berpredikat zona hijau atau daerah yang tidak ada kasus Covid-19.
Namun, karena ada tambahan warga yang terpapar virus Corona, maka wilayah Bupati Bonifasius Belawan Geh dan Wabup Yohanes Avun ini, berubah menjadi zona kuning. Hingga tiga hari sudah, status zona hijau belum kembali di Mahulu.*(adv)
