Kaltimku.id, PPU – Satu pasien berjenis kelamin perempuan (60) yang terkonfirmasi positif Covid 19 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, dinyatakan meninggal dunia.
Dengan meninggalnya warga Desa Gunung Makmur, Kecamatan Babulu tersebut, kini kasus kematian akibat terpapar Covid di PPU mencapai 61 orang.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid19 Kabupaten PPU, dr Jansje Grace Makisurat mengatakan, pasien Covid yang hari ini meninggal berkode PPU 1471.
“Meninggal siang tadi tak lama setelah menjalani rapid antigen dan hasilnya positif,” ujar Grace, Sabtu (03/7/2021).
Selanjutnya, pasien dimakamkan di Pemakaman Terpadu Khusus Covid di Kilometer 4 Nenang Kecamatan Penajam, sekira pukul 16.30 Wita.
“Daerah kita saat ini sudah mencapai 1.494 kasus. Masih ada 162 orang, 21 di antaranya jalani perawatan di rumah sakit, sisanya isolasi mandiri,” terang Jansje Grace.
Selain kasus kematian, hari ini juga tercatat 25 penambahan, termasuk pasien meninggal. Warga Babulu 9 orang, 5 orang Waru, 8 dari Sepaku dan 3 warga Penajam.
“Hari ini juga ada tiga orang yang dinyatakan sembuh. Pasien yang jalani perawatan paling banyak warga Penajam dan satu orang warga Muara Toyu,” tutur mantan Direktur RSUD PPU ini.
Kecamatan Penajam memiliki kasus tertinggi dengan 947 kasus positif, 37 diantaranya meninggal. Waru 180, Babulu 157 kasus dengan 8 meninggal, serta Sepaku 208 kasus 12 meninggal.
Mengacu data kasus, status Kecamatan Penajam berzona merah dengan 78 orang. Sedangkan Sepaku naik ke zona oranye dengan 43 kasus. Dua kecamatan lain Waru dan Babulu berstatus resiko rendah atau kuning.
“Saya terus ingatkan agar masyarakat jangan abai untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dengan 3M,” pungkas dia.*
Wartawan: Yudi
