MAKKAH, Kaltimku.id — Jamaah haji Kloter BDJ-12 masih di Kota Makkah. Kondisinya tetap sehat dan hari ini, Sabtu (22/6/2024), jamaah bergerak melakukan ziarah ke Thaif, kota besar ketiga selain Makkah dan Madinah.
Petugas Pembimbing Ibadah (TPIH) Kloter BDJ-12, H Abdus Syahid, melaporkan itu sesaat sebelum rombongan berangkat dari Makkah ke Thaif, Sabtu pagi WAS (Waktu Arab Saudi) atau Sabtu (22/6/2024) siang di Indonesia.
“Hari ini, jadwal ziarah kita ke Kota Thaif. Kita berangkat tiga buah bus dengan 124 jamaah,” tulis Abdus Syahid kepada awak media ini.
Syahid yang Kepala KUA Batu Benawa — HST itu menyebut, ziarah ke Thaif — sekitar 75 mil arah Tenggara Kota Makkah — merupakan bagian dari rangkaian ziarah ke tempat bersejarah di Tanah Suci Makkah sebelum ke Madinah.
Sebelumnya, sebagian jamaah sudah ziarah di seputar Makkah. Antara lain misalnya ke Jabal Tsur, Jabal Nur — tempat Nabi Muhammad berkhalwat di Goa Hira dan kali pertama menerima wahyu Allah melalui malaikat Jibril — ke makam istri Rasulullah (Hadijatul Qubra) dan lainnya.
Rombongan jamaah BDJ-12 asal HST (Hulu Sungai Tengah) plus Banjarmasin itu bertolak ke Thaif jam 09.00 WAS. Para “haji-hajjah” ini disebut Syahid mengunjungi tempat tempat bersejarah zaman Rasulullah SAW di Thaif.
“Pertama, mendatangi Masjid Abdullah bin Abbas, masjid sepupu Nabi Muhammad SAW yang bergelar dengan masjid seribu tiang,” sebut Haji Syahid.
Lantas kedua, melihat bekas kebun Anggur di Thaif. Tempat Nabi pernah “ditawaki” atau dilempari batu dan kotoran Onta oleh kaum kafir — saat dulu menyampaikan dakwah Islam.
Kemudian melihat Masjid Kok/ Siko dan melihat Masjid Sahab atau awan diri Nabi. Artinya, Nabi selalu dilindungi oleh Awan Allah untuk memelihara diri Nabi.
“Rute ziarah kelima, melihat perusahaan minyak harum atau parfum. Lalu, makan siang satu talam 4 orang satu ayam nasi mandi,” jelasnya tanpa merinci detail seperti apa menu nasi mandi tersebut.
Selesai makan siang, tour ziarah jamaah BDJ-12 itu menuju kereta gantung. “Mungkin ada yang mau naik, silakan beli tiket bayar sendiri,” ucapnya seraya menyebut, rute terakhirnya ke masjid Kurnul Manajil, tempat miqat niat Umrah dari Thaif ke Makkah.
Semua rombongan sudah tiba di Thaif sekitar pukul 10.00 WAS (15.00 WITA). “Alhamdulillah, kita sudah di Thaif. Rombongan baru turun dari bus dan siap siap ziarah,” Syahid menjawab media ini secara terpisah.
Kondisi jamaah dilaporkan tetap cerah ceria di kota pegunungan beriklim sejuk itu. Maklum, Thaif termasuk daerah pertanian di Arab Saudi dengan kondisi alam subur, ada sungai mengalir dan pepohonan pun menghijau.**(JJD)
