Kaltimku.id, SANGATTA – Bangga, tiga perupa asal Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur (Kaltim), Mohandas Asweta Avara Asha, Agung Suroso, S.Sn, dan Agustin Panca Wardany, lolos seleksi pameran ASEAN Digital Arts Association (ASEDAS) 2021.
Mohandas Asweta Avara Asha, adalah gadis kecil yang masih berusia 10 tahun ini lolos seleksi karyanya untuk kategori lukis anak dengan judul “Harapan Baruku”.
Gadis kecil ini masih duduk di bangku SD kelas 4 tepatnya di SD Negeri 003 Sangatta Utara, Kutim. Disela kegiatan belajar mengajar (KBM) yang masih menggunakan mode daring (dalam jaringan), menjadikannya banyak waktu untuk beraktivitas di rumah dan berkarya.
Ini bukan yang pertama kalinya dia mengikuti pameran, namun sudah yang kesekian kalinya. Dia memajangkan karya pada beberapa event seni rupa, antara lain di Jakarta, Yogyakarta, Bali, Balikpapan dan Kutai Timur.
Sedang untuk kategori umum, di Pameran ASEAN Digital Arts Association dari Kutim diwakili dua perupa, Agung Suroso, S.Sn yang tak lain adalah guru seni Budaya SMAN 1 Sangatta Utara, dengan karya berjudul “Menatap Asa”.
Agung memulai aktifitas pamerannya dari tahun 1994 hingga sekarang baik skala lokal, nasional maupun internasional. Diawali pada saat masih belajar di sekolah Seni Rupa Indonesia, SMSR dan ISI kemudian menjadi illustrator dan designer di sebuah penerbit buku dan media (PT Intan Pariwara dan Pakar Raya).
“Kali ini karya saya bukanlah murni karya lukis manual yang dikerjakan secara konvensional, melainkan karya digital art, perpaduan antara seni lukis, seni fotografi dan grafis diolah menjadi satu dalam sebuah karya,” terang Agung.
Menurutnya, dalam hal berkarya seni perupa tidak boleh tertinggal dengan perkembangan teknologi yang semakin menggila. Ide kreatif adalah modal seniman untuk berungkap, namun media karya untuk berungkap haruslah sesuai dengan selera apresiator dan harus selalu up to date.
“Secara pribadi, saya ingin menterjemahkan kepada para siswa atau generasi lainnya, bahwa karya seni rupa bukan saja hanya patung dan lukis dari zaman batu, dari megalitikum hingga neolitikum, akan tetapi ada karya instalasi, fotografi, animasi, diskomvis dan masih banyak lagi yang lain yang perlu kita gali dan diperkenalkan kepada masyarakat,” jelasnya.
Kemudian, Agustin Panca Wardany dengan judul ”Hancurkan Masa Kelam”. Event itu bukanlah yang pertama diikutinya. Sebelumnya, Agustin pernah mengikuti pameran di beberapa kota antara lain Ambon, Makassar, Surakarta, Yogyakarta, Bali, Palangkaraya, Samarinda, Bontang dan lainnya.
Agustin yang pada saat ini lebih fokus dan menyibukan diri pada karya seni rupa, mengaku sangat bangga dapat membawa nama baik Kutai Timur di event seni rupa.
Untuk diketahui, ASEDAS adalah sebuah event besar seni rupa tingkat Internasional digelar Universitas Kristen Maranatha, bekerjasama dengan Malaysia. Dalam pelaksanaannya didukung penuh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia.
Terdapat 60 negara peserta yang berebut untuk mengikuti pameran ini dengan seleksi ketat dan ketentuan dari pihak juri dan curator, sehingga ASEDAS menjadikan salah satu pameran Internasional terbesar di tahun 2021 ini.
Pameran tersebut digelar secara daring dikarenakan masa pandemi yang belum berakhir. Biasanya digelar secara luring (luar jaringan) dan ceremonialnya di Galeri Nasional Indonesia.
Event ini melibatkan juri dari berbagai negara diantaranya Malaysia, Indonesia, Philippines, Singapore, Norway, Japan dan Vietnam. Sedangkan untuk kurator karya melibatkan dari Negara Polandia, Malaysia dan Indonesia.
Pameran ASEAN Digital Arts Association 2021 kali ini dengan bertajuk “A New Hope” (Harapan Baru) adalah event untuk kedua kalinya setelah pertamanya diadakan di tahun 2020 yang digelar Galeri Nasional Indonesia dan Pusat Seni Negeri Malaysia.
Pada pembukaan pameran dan sekaligus peresmian pameran ini telah dibuka dari tanggal 02 Juni 2021 oleh Pustanto selaku Direktur Galeri Nasional Indonesia Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Sedangkan Pameran akan berlangsung dari tanggal 02 bulan Juni 2021 hingga 31 Desember 2021 mendatang.*
