Kaltimku.id, PPU – Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim) Abdul Gafur Mas’ud (AGM) berharap peletakan batu pertama atau groundbreaking dimulainya IKN oleh Presiden Joko Widodo dilaksanakan pada waktu malam Lailatul Qadar.
Kamis (22/4/2021), AGM turut hadir saat Menteri PPN/Kepala Bappenas meninjau progres pembangunan Bendungan Semoi Kecamatan Sepaku.
Selepas melihat progres bendungan, rombongan Menteri kemudian menginap di rumah jabatan bupati di wilayah Trunen. Menteri Suharso Monoarfa melakukan dialog dengan sejumlah tokoh masyarakat, akademisi dan tokoh agama, sekaligus menginap di guest house tersebut.
Usai dialog, Bupati PPU AGM mengatakan kedatangan menteri sebagai bentuk keseriusan pemerintah pusat terkait pembangunan IKN. Kunjungan dan peninjauan sarana penunjang infrastruktur kali ini juga menghimpun sejumlah laporan dan kelayakan kawasan pendukung IKN oleh Menteri PPU untuk kemudian menjadi bahan laporan ke Presiden Joko Widodo.
“Alhamdulillah sarana bendungan ini sedang berjalan dan ini merupakan salah satu bentuk keseriusan akan persiapan IKN baru di wilayah Sepaku Kabupaten PPU ,” ujar AGM.
Lebih lanjut AGM menjelaskan, salah satu agenda kunjungan Menteri PPN ingin memastikan pembangunan bendungan yang ada di Semoi Sepaku tersebut berjalan atau tidak.
Disebutkan, bentuk keseriusan pemerintah pusat melaksanakan pemindahan IKN dengan rencana peletakan batu pertama atau groundbreaking dalam waktu dekat.
Dengan masih berada di bulan puasa, AGM berharap peletakan batu pertama oleh Presiden Jokowi bisa dilakukan pada malam malam ganjil di 10 hari terakhir bulan Ramadhan.
“Kami berharap peletakan batu pertama bisa dilaksanakan pada waktu malam lailatul qadar. Di malam-malam ganjil biar lebih berkah,” pungkas AGM.*(adv)
Editor: Herry T BS
