Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Wakapolda Kaltim Brigjen Pol Drs Hariyanto SH, MHum, bersama TNI dan stakeholder lainnya memberi semangat kepada puluhan anak yang ditinggalkan orang tuanya akibat terserang Covid-19.
“Hal ini demi menyelamatkan anak-anak dari dampak psikososial, seperti stres yang bisa mempengaruhi perilaku, mental dan aktivitas psikososial,” tutur Wakapolda Kaltim Brigjen Pol Hariyanto, di ruang Gedung Mahakam Polda Kaltim.
Orang nomor dua di Polda Kaltim ini memberi semangat kepada 70 putra/putri yatim piatu yang ditinggalkan kedua orang tuanya akibat terpapar Covid-19 dan 10 anak-anak penyandang disabilitas. Mereka yang rata-rata masih berusia sekolah ini diberi tali asih dan sarana kontak.
Polri bersama TNI dan stakeholder terkait lainnya seluruh Indonesia, secara serentak berkolaborasi memberi dukungan psikososial kepada anak-anak yang kehilangan orang tuanya, karena serbuan virus Corona.
“Adik-adik harus semangat. Di Polda Kaltim ada bagian psikologi yang mendampingi adik-adik sekalian,” kata Jenderal Bintang Satu itu. Hal ini disemangati agar puluhan anak itu tidak patah semangat.
“Trauma healing ini dilaksanakan dengan tujuan agar para korban terdampak Covid-19 dapat segera bangkit kembali dan dapat menghilangkan trauma yang dialaminya,” tambah Wakapolda Kaltim Brigjen Pol Hariyanto.
Seperti dicatat Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, hingga Selasa (2/11/2021), kasus kematian seluruh kabupaten/kota di Kaltim selama 20 bulan atau sekitar dalam kurun waktu setahun lebih berjumlah 5.451 orang yang meninggal dunia.*
