Warga Benua Rantau HST Tewas, Diduga Ditimpas Bekas Pasien RSJ

Kaltimku.id, BARABAI — Nasib tragis menimpa Saderi alias Dungkup (35), warga RT 06 Desa Benua Rantau, Kecamatan Batang Alai Selatan (BAS), Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel), Sabtu (5/2/2022) petang. Dia ditemukan tergeletak bersimbah darah di Desa Timbuk Bahalang, BAS, dengan luka-luka serius yang diduga akibat timpasan senjata tajam.

Warga sekitar sempat geger. Korban tergeletak di dekat pepohonan tak jauh dari sebuah warung. Warga pun bergegas menolong dengan melarikan korban pakai mobil ambulan Desa Benua Rantau ke RSUD Damanhuri, Barabai.

Bacaan Lainnya

Namun, beberapa saat korban Saderi ditangani tim medis RSUD Damanhuri, nyawanya tak tertolong lagi. Dia tewas dengan luka-luka di sekujur tubuh akibat timpasan senjata tajam yang diduga dilayangkan berkali-kali oleh tersangka pelakunya.

Kapolres HST, AKBP Sigit Hariyadi melalui Kapolsek BAS, Iptu Erikson membenarkan kejadiannya. Namun, Erikson belum mengetahui persis kronologis kejadiannya, termasuk motif persoalannya.

“Petugas kita masih melakukan penyelidikan. Informasi awal yang kita kumpulkan, tersangka pelakunya diketahui berinisial R, warga Desa Nateh, Kecamatan Batang Alai Timur (BAT),” ujar Erikson seperti dikutip media ini dari apahabar.com, Sabtu malam, 5 Februari 2022.

Kapolsek Erikson menyebut, tersangka pelakunya, R adalah bekas pasien Rumah Sakit Jiwa (RSJ). dia pernah menjalani perawatan selama 3 bulan. Namun, Erikson belum mengetahui gangguan jiwa jenis apa yang dideritanya.

“Dulu ia pernah diantar petugas kami ke RSJ Sambang Lihum, Banjarmasin. Dan baru sekitar 1 bulan ini keluar dan dijemput oleh anggota keluarganya,” urainya.

Menurut Erikson, jajaran Polsek BAS saat ini sedang berusaha melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap tersangka pelaku. Termasuk melakukan pendekatan kepada pihak keluarga agar R segera menyerahkan diri.*

(JJD, Wartawan Senior Kalimantan)

Pos terkait