Kaltimku.id, SAMARINDA – Wilayah Bupati Sri Juniarsih dan Wabup Gamalis, yakni Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), melompat ke zona hijau atau daerah yang tidak ada kasus Covid-19.
Beberapa waktu sebelumnya, daerah “Bumi Batikawal” ini bertengger di zona kuning alias daerah dengan risiko rendah Covid-19 bersama kabupaten/kota lainnya. Namun dengan datangnya 1 kesembuhan pasien, statusnya berubah.
Datangnya Kabupaten Berau ke zona hijau, sementara ini ada 4 kabupaten/kota bertengger di zona aman dari serangan virus Covid-19.
Daerah yang bergabung di zona hijau itu adalah Kabupaten Berau, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kota Samarinda dan Kota Bontang.
Menurut Infografis Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, melalui instagram resminya pertanggal 20 Mei 2022, jumlah kesembuhan pasien tercatat 200.549 orang yang dinyatakan sembuh.
Datangnya kesembuhan pasien itu selain dari Kabupaten Berau 1 orang, juga datang dari Kota Balikpapan 3 orang dan Kabupaten Kutai Barat (Kubar) sebanyak 5 orang.
Selain itu, wilayah Kaltim ada ketambahan 1 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 yang disumbang dari Kota Balikpapan.
Dengan datanganya sumbangan dari Balipapan, maka jumlahnya menjadi 206.302 kasus terkonfirmasi Covid-19 selama dalam kurun waktu lebih dari 2 tahun virus Covid-19 menyebar di wilayah Kaltim.
Pada hari yang sama, tidak ada tambahan harian kasus kematian di wilayah “Bumi Etam”, sehingga jumlahnya tidak ada perubahan, yaitu 5.712 orang meninggal dunia selama lebih dari 25 bulan ini.
Sementara itu, enam kabupaten/kota yang bergabung di zona kuning adalah Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Kabupaten Paser/Tanah Grogot, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kota Balikpapan dan Kabupaten Kutai Timur (Kutim).
Dari 6 kabupaten/kota itu, pasien yang masih menjalani perawatan/isolasi tercatat 41 orang. Angka ini lebih rendah dari sehari sebelumnya yang jumlahnya 49 pasien.*
