URUSAN jodoh terkadang memang bisa jadi masalah terutama bagi mereka yang sudah berusia matang, karena itulah di beberapa daerah mempunyai tradisi khusus dalam perjodohan, tapi tradisi tersebut justru dianggap unik dan aneh bagi sebagian orang.
Berikut adalah 5 tradisi Perjodohan Paling Unik Di Dunia
1. Kontes Ketampanan suku Dhabi
Tradisi unik soal perjodohan juga dimiliki oleh suku Dhabi di Afrika, suku ini memang dikenal sangat memuja ketampanan pria dimana berbeda dengan negara lain. Di Suku ini pria lah yang bisa menghabiskan waktu berjam-jam untuk dandan dibanding dengan wanita, selain itu ada festival unik di sana untuk menentukan pria tertampan, syarat mengikuti kontes ini pun terbilang cukup mudah mereka harus pria yang sudah dewasa baik yang sudah menikah maupun belum, nantinya pemenang dengan predikat pria tertampan dapat memilih wanita yang dia inginkan di sana sebagai istrinya, meskipun wanita tersebut merupakan istri dari orang lain.
2. Gubuk Cinta di Kamboja
Salah satu tradisi perjodohan unik adalah gubuk cinta di Kamboja. Para Ayah suku kreung di Kamboja akan membangun sebuah gubuk cinta atau love hut sebagai tempat tinggal bagi anak perempuannya. Gubuk cinta atau love Hut ini menjadi fasilitas yang diberikan orang tua kepada anak perempuan yang telah berusia 15 tahun, uniknya gubuk cinta yang terbuat dari bambu tersebut merupakan tempat tinggal bagi anak gadis mereka untuk mencari jodohnya. Bagi pria yang masuk ke gubuk tersebut mereka akan diberi waktu bermalam di sana sampai anak gadis mereka menemukan cinta sejatinya.
3. Pasar Jodoh Di Shanghai
Pada umumnya pasar menjual berbagai kebutuhan pokok, di Shanghai China justru punya pasar yang menjual jodoh. Pasar ini ramai dikunjungi orang tua yang anaknya ingin dipinang tepatnya pada hari Sabtu dan Minggu Siang pada pukul 17.00 waktu setempat. Masyarakat akan memenuhi Pasar jodoh yang digelar di taman rakyat di Shanghai China. Di pasar ini pengunjung bisa melihat-lihat berbagai poster profil para pria dan wanita, setiap poster yang dipampang menggambarkan identitas sang pencari jodoh mulai dari nama, alamat, pekerjaan, hingga berat dan tinggi badan.
4. Tradisi Bridge Market Di Bulgaria
Di sebuah desa bernama Stara Zagora di Bulgaria ada satu event unik bernama bridge market atau pasar pengantin. Pada acara tersebut para wanita akan dipajang kemudian bisa dipilih oleh para pria untuk dijadikan pasangannya. Para wanita akan berdandan secantik mungkin menarik perhatian para pria dan selanjutnya akan terjadi transaksi jual-beli. Layaknya pasar pada umumnya akan ada proses tawar-menawar sebelum terjadinya kesepakatan, namun sebuah keputusan ada di tangan orang tua pihak perempuan mereka berhak menolak satu sama lain jika dinilai tidak cocok. Pasar ini sendiri dibuka empat kali dalam setahun pada berbagai hari libur besar keagamaan.
5. Tradisi Omed-omedan di Bali
Enggak usah jauh-jauh ke luar negeri di Indonesia sendiri ada tradisi unik dalam mencari jodoh tepatnya tradisi omed-omedan dari Bali. Jadi sehari setelah perayaan Nyepi tradisi omed-omedan akan digelar, para anak muda yang berusia 17-30 tahun di desa ini yang belum menikah akan turut berpartisipasi dalam acara omed-omedan. Saat prosesi ini digelar warga Banjar akan pisahkan menjadi dua kelompok yaitu kelompok Pemuda dan Pemudi dalam posisi saling berlawanan, kemudian seorang pria dan wanita akan digotong dan saling tarik-menarik berpelukan kemudian sampai berciuman.*