Balikpapan 13 Ribu Lebih Terkonfirmasi Covid-19

Berita Kaltim Terkini - Balikpapan 13 Ribu Lebih Terkonfirmasi Covid-19
Data dari Satuan Tugas Covid-19 Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur. (istimewa)

Kaltimku.id, BALIKPAPANHampir setahun sudah virus Corona melanglang buana di bumi Indonesia, termasuk di seluruh kabupaten/kota wilayah Kalimantan Timur (Kaltim). Hingga jelang akhir Februari 2021 ini, kondisi Kota Balikpapan tampaknya semakin parah. Hingga Kamis (25/2/21) tercatat 13 ribu lebih kasus terkonfirmasi positif Covid-19.

Berdasarkan data Satuan Tugas Covid-19 Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur  kasus terkonfirmasi di Kota Balikpapan mencapai 13.005, sembuh 11.055 pasien, meninggal dunia 480 orang. Kota Samarinda tercatat 10.462 kasus, sembuh 9.252 pasien, meninggal dunia 268 orang.

Bacaan Lainnya

Kemudian, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) 9.521 kasus, sembuh 6.780 pasien, meninggal dunia 167 orang. Kabupaten Kutai Timur (Kutim) 6.877 kasus, sembuh 6.211 pasien, meninggal dunia 95 orang.

Kota Bontang 4.975 kasus, sembuh 4.114 pasien, meninggal dunia 82 orang. Kabupaten Berau 3.299 kasus, sembuh 2.857 pasien, meninggal dunia 58 orang. Kabupaten Paser/Grogot 2.732 kasus, sembuh 2.529 pasien, meninggal dunia 55 orang.

Kabupaten Kutai Barat (Kubar) 2,093 kasus, sembuh 1.759 pasien, meninggal dunia 41 orang. Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) 873 kasus, sembuh 740 pasien, meninggal dunia 39 orang.

Mahakam Ulu (Mahulu) 317 kasus, sembuh 298 pasien, meninggal dunia 5 orang. Dari kabupaten/kota se Kaltim, hanya Mahulu yang tercatat sebagai zona kuning. Wilayah lainnya masuk dalam zona merah.

Pada 25 Februari 2021, kasus terkonfirmasi Covid-19 secara keseluruhan di Kaltim mencapai 54.154. Jumlah ini ada penambahan 394 kasus. Pasien yang dinyatakan sembuh 45.595. Angka ini setelah ditambah 712 pasien. Sedangkan meninggal dunia 1.290 orang. Jumlah ini ada penambahan 9 orang.

Pemerintah dan pihak terkait tidak henti-hentinya mengimbau agar seluruh masyarakat bisa disiplin dan patuh dengan anjuran protokol kesehatan (prokes). Memakai masker, Menjaga jarak, Mencuci tangan dengan sabun (3M). Selain itu, Testing, Tracing, Treatment (3T), dan vaksinasi.

Bahkan, aparat TNI-Polri dan Satpol PP serta lainnya terjun langsung ke lapangan untuk memberikan masker secara cuma-cuma alias gratis kepada masyarakat, sebagai usaha memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19.*

Pos terkait