Kaltimku.id, PPU – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim), mengakui adanya kekurangan sarana belajar di sejumlah sekolah, berupa mebeller.
Kepala Disdikpora Kabupaten PPU, Alimuddin mengatakan kurangnya meja kursi masih banyak dialami oleh sekolah- sekolah di wilayah PPU, baik swasta maupun negeri.
Hal itu diungkapkan Alimuddin menanggapi salah satu sekolah swasta di Penajam menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM) tanpa kursi.
“Untuk Madrasah Al-Maun, saya minta kepala sekolahnya untuk bersurat ke Disdikpora. Nanti kita bantu carikan solusi,” ujarnya, Selasa (19/10/2021).
Proses pembelajaran siswa di sekolah Al-Maun dilaksanakan tanpa kursi atau lesehan, lantaran kurangnya sarana. Disdikpora berupaya mencari solusi atas kondisi keterbatasan mebeller sekolah tersebut.
Menurut Alimuddin, masalah kekurangan mebeller bisa diatasi dengan bersurat ke Disdikpora. Nantinya, pihak Disdikpora akan meminjam kursi dari sekolah lain. Pasalnya, sejauh ini belum ada anggaran pengadaan mebeller sekolah.
“Untuk meja kursi silakan bersurat ke kami, nanti coba kita carikan solusi dengan meminjam sarana itu dari sekolah lain. Kalau sampai 60 unit bisa kita pinjamkan,” terangnya.*
Editor: Hary T BS
