Kaltimku.id, SAMARINDA — Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Romadhony Putra Pratama menegaskan kelangsungan program pembangunan dan perbaikan rumah layak huni (RLH) di Kalimantan Timur pada tahun 2024.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim telah menetapkan target pembangunan sebanyak 508 unit RLH pada tahun depan, sebagai upaya membantu masyarakat yang tinggal di rumah tidak layak huni.
Ia menjelaskan bahwa RLH harus memenuhi standar kesehatan, keamanan, dan kenyamanan, dengan luas minimal 36 meter persegi serta fasilitas seperti ruang tamu, ruang tidur, dapur, kamar mandi, dan WC.
“Selain itu, fasilitas air bersih, listrik, dan ventilasi yang memadai juga menjadi kriteria utama,” katanya.
Romadhony memuji kinerja Dinas PUPR-Pera Kaltim yang telah berhasil merealisasikan pembangunan sebanyak 25.539 unit RLH dari tahun 2019 hingga 2023, melebihi target awal 25 ribu unit.
Lebih lanjut, ia juga mengucapkan terima kasih kepada perusahaan-perusahaan yang turut berkontribusi melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR) dalam program RLH. Harapannya perusahaan lain juga mau ikut serta dalam pembangunan daerahnya.
Menurutnya kontribusi perusahaan dalam pembangunan daerah sangat penting, ia menyampaikan harapannya agar kontribusi ini terus meningkat dan mengimbau Pemprov Kaltim untuk mengalokasikan lebih banyak dana pada program RLH dalam APBD Perubahan 2023 dan APBD Murni 2024.
“Kami selalu mengingatkan agar perusahaan tidak melupakan tanggung jawabnya dalam pembangunan daerah. Kami senantiasa mendukung permintaan kepada Pemprov, dan kami sangat mengapresiasi perusahaan-perusahaan yang telah memberikan bantuan,” pungkasnya.***