Kaltimku.id, BALIKPAPAN – Hujan deras disertai angin cukup kencang tak menyurutkan Ardiansyah SH melaksanakan Serap Aspirasi (Reses) di Lingkungan Rukun Tetangga (RT) 57, Kelurahan Sumber Rejo, Balikpapan Tengah (Balteng), Selasa (2/3/2021) malam.
Reses dihadiri Lurah Sumber Rejo, Umar Adi dan sejumlah warga sekitar lingkungan RT 57 berlangsung singkat dengan menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes).
“Permasalahan yang klasik bagi warga Sumber Rejo sebenarnya hanya seputar sulitnya memperoleh air bersih,” tutur Umar Adi.
Meskipun pihaknya dan sejumlah warga sudah berusaha melakukan komunikasi bersama Direktur Utama (Dirut) PDAM Balikpapan. Namun permasalahan sulitnya mendapatkan air besih tidak kunjung tuntas hingga saat ini.
Apa yang dituturkan Lurah Umar Adi, dibenarkan oleh warga yang hadir dalam reses tersebut. Warga Sumber Rejo memang masih dibelit permasalahan yang cukup lama dan berlarut-larut.
Meskipun sudah disampaikan dan bertemu dengan pimpinan PDAM sekalipun, nyatanya keinginan warga untuk memasang sambungan air minum belum juga terealisasi sampai sekarang.
Selain itu, salah satu warga bernama Sunaryo meminta agar adanya perbaikan drainasi yang belum juga direalisasikan.
Padahal, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) sudah melakukan peninjauan di lokasi, hanya saja belum ada pengerjaannya.
“Saya berharap perbaikan parit (Drainase) bisa segera diperbaiki, meskipun sudah ditinjau oleh DPU, namun tidak didorong oleh DPRD Balikpapan, pasti tidak akan berjalan,” ujarnya.
“Jadi saya minta, Pak Ardiansyah untuk mendorong DPU untuk mengerjakan drainase yang diminta warga,” sambungnya.
Dengan adanya beberapa usulan warga, Ardiansyah berjanji akan merealisasikan semua yang disampaikan kepada dirinya.
Jika permasalahan yang paling pelik dialami oleh warga Sumber Rejo masih terkait sulitnya memperoleh air bersih, Ardiansyah akan terus berjuang agar warga dapat memperoleh air besih.
“Bapak/Ibu, perlu diketahui…, bukan hanya saya saja yang selalu menyuarakan keluhan warga Balikpapan terkait air bersih. Bahkan istri saya yang juga anggota DPRD Provinsi Kaltim selalu menyuarakan agar masyarakat dapat memperoleh air bersih,” terangnya.
Ardiansyah menegaskan jika dirinya akan berjuang di DPRD agar aspirasi yang disampaikan baik itu perbaikan Drainase dan Jalan bisa direalisasikan.
“Penganggaran ini kan ada dua, yakni Anggaran Murni dan Perubahan. Jadi jika memang asprasi Bapak/Ibi tidak dapat terealisasi di anggaran murni, saya akan perjuangkan di anggaran Perubahan,” jelasnya.
“Jika di Balikpapan keinginan Bapak/Ibu tidak terealisasi, maka saya akan minta bantuan ke DPRD Provinis,” ujarnya.
Niatnya datang kesini, tegas Ardiansyah, tentu untuk mendengarkan aspirasi warga. “Jadi, selama saya masih sehat, saya akan memperjuangkan aspirasi warga,” pungkas politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu.*